Pembunuhan di Bengkulu Selatan

Nasib Pria yang Bacok Balita hingga Tewas di Bengkulu Selatan Masih Tunggu Hasil Observasi Kejiwaan

Pelaku JN (33) saat ini masih menunggu hasil observasi dari RSKJ Bengkulu bahwa benar pelaku ODGJ

Penulis: Nur Rahma Sagita | Editor: Ricky Jenihansen
Dok Polres Bengkulu Selatan
PELAKU PEMBACOKAN DI BENGKULU SELATAN – Kolase menunjukkan pelaku JN setelah ditangkap polisi pada Senin (20/10/2025) (kiri) dan balita berusia 2,5 tahun yang tewas di Bengkulu Selatan (kanan). Pelaku diamankan di rumahnya. 

Polres Bengkulu Selatan melalui Tim Totaici Satuan Reserse Kriminal berhasil mengamankan seorang pelaku pembacokan berinisial JN (33), warga Desa Tanjung Tebat, Kecamatan Bunga Mas, Kabupaten Bengkulu Selatan, pada Minggu (19/10/2025) sekitar pukul 14.30 WIB.

Polisi berhasil menangkap pelaku pada Senin dini hari sekitar pukul 00.30 WIB setelah Tim Totaici melakukan penyisiran di area persawahan dan perkebunan sawit sekitar lokasi kejadian.

Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Awilzan, S.I.K., M.H., melalui Kasat Reskrim Iptu Muhamad Akhyar Anugerah, S.H., M.H., yang disampaikan oleh Kanit Pidum Ipda Rizal Harjono, S.H., M.H., membenarkan bahwa penangkapan pelaku telah dilakukan dan pelaku kini ditahan di Polres Bengkulu Selatan.

“Benar, setelah memakan waktu sekitar 9 jam pencarian dan pencarian ke hutan akhirnya pelaku berhasil kita amankan,” ujar Ipda Rizal.

Rizal menegaskan, pihak kepolisian akan menindaklanjuti perkara ini dan memberikan hukuman yang setimpal kepada pelaku karena telah melakukan penganiayaan kepada tiga orang, satu di antaranya meninggal dunia.

Kronologi kejadian berawal saat ibu korban, Risi, tengah mengangkat jemuran di belakang rumah.

Tiba-tiba pelaku datang dan menyerang dengan senjata tajam.

Korban sempat berteriak minta tolong, hingga kedua anaknya berlari ke arah belakang rumah.

Namun, saat pelaku mengejar ibunya, kedua anak tersebut ikut diserang hingga mengalami luka serius.

Korban Alfathir meninggal dunia akibat serangan tersebut.

Melihat situasi itu, warga sekitar segera membawa korban ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Sementara itu, pihak polisi langsung mencari pelaku setelah menerima laporan dan melakukan pencarian di wilayah persawahan dan perkebunan sawit sekitar Desa Tanjung Tebat.

Pelaku berhasil diamankan saat berada di rumahnya.

 Saat penggerebekan, pelaku sempat berupaya menggapai senjata tajam di samping tubuhnya, namun berhasil disergap dengan cepat oleh petugas.

Dalam penangkapan tersebut, polisi turut mengamankan satu bilah senjata tajam berbentuk pisau sepanjang sekitar 45 sentimeter yang diduga digunakan pelaku dalam aksinya.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved