Usai Mutasi, Pejabat Kepahiang Langsung Dikejar Tugas Berat Diminta Tarik Dana Pusat

Ringkasan Berita:

• Ada 9 pejabat baru yang baru saja dilantik pada Sabtu (15/11/2025) kemarin.
• Usai dilantik, OPD diminta mengusulkan dan menarik program kementerian agar terlaksana di Kepahiang.
• Program atau dana pusat yang harus ditarik ke Kepahiang, tapi minimal setiap OPD ada program kerja pembangunan yang didanai pusat.

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Sekretaris Daerah (Sekda) Kepahiang, Hartono mengatakan tugas berat menanti para kepala Organisasi Perangkat Daerah (ODP) di Pemkab Kepahiang untuk 2026 nanti.

Apalagi, ada 9 pejabat baru yang baru saja dilantik pada Sabtu (15/11/2025) kemarin.

Karena keterbatasan APBD, para kepala OPD ini sudah diminta untuk terus melakukan harmonisasi program mereka dengan program kementerian terkait di pusat.

Namun, tidak selesai di situ, OPD yang ada juga diminta mengusulkan dan menarik program kementerian agar terlaksana di Kepahiang.

Tidak ada target berapa jumlah program atau dana pusat yang harus ditarik ke Kepahiang, tapi minimal setiap OPD ada program kerja pembangunan yang didanai pusat.

"Jangan sampai kosong. Jadi, harus diusulkan program kerja kita ke kementerian terkait," kata Hartono.

Jika hanya mengandalkan APBD 2026, Hartono mengatakan Kepahiang akan sangat kekurangan, dan tidak bisa melaksanakan semua program kerja OPD yang ada.

Baca juga: Mutasi Eselon II Pemkab Kepahiang Bengkulu, Ini Daftar Nama 9 Kepala OPD yang Baru

"Makanya, kita harus menarik dana pusat ke sini, melalui OPD masing-masing," ujar dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pemkab Kepahiang, Bengkulu, telah merotasi dan melakukan mutasi untuk 9 kepala Organisasi Perangkat Daerah (ODP) yang ada.

Pelantikan para kepala OPD baru dilakukan dalam dua gelombang, yakni pada Kamis (13/11/2025) lalu, dan pada Sabtu (15/11/2025) sore.

Kepala OPD pertama yang dilantik adalah Zaili pada kamis lalu, yang sebelumnya menjabat sebagai Camat Kecamatan Ujan Mas. 

Zaili kemudian dilantik menjadi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kepahiang.

Kemudian, pejabat kedua adalah Dedi Sukrizal, yang sebelumnya menjabat sebagai Camat Seberang Musi, dilantik menjadi Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Damkar.

Selanjutnya, Devison, yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Kesra di Setdakab Kepahiang, dilantik menjadi Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kepahiang.

Lalu, ada Kushadi Cahyadi, fungsional di kantor Kelurahan Dusun Kepahiang, dilantik menjadi Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik.

Pejabat selanjutnya adalah Sumi Fitriani, yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Organisasi di Setdakab Kepahiang, dilantik menjadi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkab Kepahiang.

Lalu, ada Zikrullah, yang sebelumnya Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, kini dilantik jadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.

Sekretaris di Badan Keuangan Daerah (BKD), Dendi, kini dilantik menjadi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pemkab Kepahiang.

Lalu, ada Enirosaria, Sekretaris Dinas Sosial, dilantik jadi Kepala DPMPTSP Kabupaten Kepahiang.

Terakhir, ada Herman Zamzari, yang sebelumnya menjabat sebagai Camat Kepahiang, dilantik menjadi Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kabupaten Kepahiang.