Berita Viral

Respons Hotman Paris Saat Razman Nasution Divonis 1,5 Tahun Penjara: Tau Rasa Kau Senggol Hotman

Akhirnya polemik antara dua pengacara, Hotman Paris Hutapea dan Razman Arif Nasution, akhirnya mencapai titik klimaks.

Editor: Rita Lismini
Tribunnews.com/TribunBengkulu.com
HOTMAN PARIS VS RAZMAN - Foto Hotman Paris (kiri) dan Razman Nasution (kanan) yang berseteru, Selasa (30/9/2025). 

Ketua Majelis Hakim, Syofia Marlianti Tambunan, menegaskan bahwa putusan ini diambil berdasarkan Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman dan KUHAP. Namun, tak semua pihak menerima putusan tersebut dengan lapang dada.

Kuasa hukum Razman, Rahmat Riyadi, memilih walkout dari ruang sidang sebagai bentuk protes. Ia menuding majelis hakim telah terpengaruh oleh framing publik yang berkembang di media sosial dan pemberitaan.

Karier Advokat yang Terancam

Hotman Paris menilai vonis ini sebagai akhir karier Razman dan tim hukumnya.

Ia menyebut pembekuan berita acara sumpah advokat oleh PT Ambon dan PT Banten sebagai bukti bahwa Razman dan Firdaus Oiwobo tak lagi sah berpraktik. Tanpa berita acara sumpah, surat kuasa yang mereka buat dianggap batal.

Sidang sebelumnya diwarnai kericuhan, termasuk aksi Firdaus Oiwobo yang naik ke atas meja. PT Ambon menyatakan Razman telah melanggar sumpah advokat dan menjadi pemantik kegaduhan. Firdaus juga dinilai mencederai etika profesi.

Tangisan Sang Putri dan Seruan Keadilan

Putri Razman, Farahdiba Nasution, tampil dalam konferensi pers sambil menangis, menyampaikan surat terbuka kepada Presiden Prabowo Subianto.

Dalam video yang diunggah kanal YouTube HepiNews pada Sabtu (6/7/2025), Farahdiba Nasution tampil sambil terisak, menyampaikan permohonan menyentuh kepada Presiden Prabowo Subianto.

"Saya memohon kepada bapak Presiden Prabowo Subianto, sebagai presiden yang saya hormati dan percaya akan keadilan, agar hukum di dunia ini tegak lurus," ucapnya dengan suara bergetar.

Ia mengungkapkan kekecewaannya terhadap proses persidangan yang menurutnya tidak mempertimbangkan bukti-bukti yang dimiliki sang ayah.

"Saya percaya bahwa keadilan bukan hanya untuk yang lebih kuat dan berkuasa, tapi bukti-bukti yang membenarkan ayah saya tidak dilampirkan pihak kepolisian," lanjutnya.

Dalam pernyataannya, sang putri juga menyinggung sosok Hotman Paris yang menurutnya diuntungkan dalam kasus ini.

Ia mempertanyakan etika seorang pengacara yang kerap memamerkan gaya hidup bebas dan kontroversial di media sosial.

"Sementara ayah saya yang membela kliennya dengan keras justru dihukum. Apakah hukum membela orang yang populer, dan menghukum orang yang membela dengan nurani?" serunya sambil menangis.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved