Pelaku Pencurian Laptop Sekolah di Kepahiang Ternyata Muridnya Sendiri, Dikenal Baik Baru Naik Kelas
Salah satu SMP di Kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiang dibobol maling. Sebanyak 47 unit laptop chromebook yang ada di laboratorium raib. Ternyata s
Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: M Arif Hidayat
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama
TRIBUNBENGKULU.COgM, KEPAHIANG - Salah satu SMP di Kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiang dibobol maling. Sebanyak 47 unit laptop chromebook yang ada di laboratorium raib. Ternyata salah satu pelaku pencurian tersebut adalah muridnya sendiri.
Pelaku berinisial MR (15), tercatat sebagai pelajar di sekolah ini yang baru naik kelas IX. Aksinya membobol sekolahnya sendiri dilakukannya bersama rekannya berinisial AJ (15).
"MR (pelaku) baru saja mengikuti ujian sekolah secara offline di sekolah," kata WY selaku Kepala Sekolah SMP tersebut, pada Jum'at (24/6/2022)
Bahkan, MR selama di sekolah dikenal sebagai siswa yang tidak banyak ulah apalagi nakal. MR tidak pernah tercatat sebagai siswa yang bermasalah hingga dipanggil guru BK.
Setelah mengikuti ujian semester, MR dinyatakan naik kelas dan juga ikut pembagian rapot sekolah. Saat ini sekolah libur hingga tanggal 11 Juli 2022 nanti. 
"Kelakuan MR bagus di sekolah dirinya tidak pernah sama sekali di panggil oleh guru BK," ujarnya. 
Diketahui, dua pelajar SMP di Kepahiang ini membobol sekolah hanya dengan bermodalkan linggis sepanjang 29 cm.
Aksi bobol sekolah kedua pelajar Kepahiang ini terbilang nekat karena dengan linggis keduanya beraksi mencongkel jendela laboratorium salah satu SMP yang ada di kawasan Kecamatan Kabawetan, Kabupaten Kepahiang. Lalu membawa kabur 47 unit chromebook
Peristiwa bobol sekolah ini terjadi pada Kamis 23 Juni 2022. Terungkap saat salah seorang guru sekitar pukul 09.30 WIB mendatangi sekolah untuk memeriksa jaringan wifi di laboratorium.
Guru tersebut mendapati jendela di laboratorium rusak. Ia pun langsung memeriksa ke dalam laboratorium.
Lalu mengetahui jika 47 unit laptop chromebook milik sekolah yang ada di laboratorium sudah raib. Sang guru pun langsung memanggil penjaga sekolah.
Penjaga sekolahpun menghubungi kepala sekolah, dan mereka langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Kabawetan.
Mendapat laporan dari sekolah, polisi pun langsung menindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan dan olah TKP.
"Kurang dari 1x24 jam pelaku berhasil diamankan oleh Tim Elang Jupi. Di rumah pelaku masing-masing, dihari yang sama," kata Wakapolres Kepahiang Kompol Jupri saat konferensi pers di Gedung Satreskrim Polres Kepahiang, Jumat (24/6/2022).

:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Pelaku-pencurian-laptop-dan-sepeda-motor-saat-konfrensi-pers.jpg)
 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Cabai-merah-di-Pasar-Kepahiang-Disperindag.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Warga-penerima-bansos-di-Kepahiang.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kadisnaker-Kepahiang-soal-UMK-2026.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Penerima-bansos-di-Kepahiang-mengundurkan-diri.jpg)