Hore, TPG di Kota Bengkulu Segera Cair, Rp 18 Miliar Digelontorkan

Pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) atau lebih dikenal sertifikasi guru (TPG) triwulan 2 ini dikabarkan akan segera cair.

Penulis: Jiafni Rismawarni | Editor: Yunike Karolina
Jiafni Rismawarni/TribunBengkulu.com
Kabid GTK Diknas Kota Bengkulu, Zaenal Azmi. Zaenal mengatakan pencairan TPG triwulan II untuk guru TK, SD, SMP di Kota Bengkulu tak lama lagi. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Jiafni Rismawarni

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Kabar gembira bagi para guru TK, SD, SMP dan pengawasan di Kota Bengkulu. Pencairan Tunjangan Profesi Guru (TPG) atau lebih dikenal sertifikasi guru (TPG) triwulan 2 ini dikabarkan akan segera cair.

Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Dinas Pendidikan (Diknas) Kota Bengkulu, Zaenal Azmi,M.T.Pd mengatakan, ada 1.421 guru, yang telah diusulkan ke Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bengkulu, untuk pencairan TPG .

"Kami sekarang dalam proses pencairan (TPG), itu sudah kita naikkan. Proses ke BKD nanti akan disalurkan langsung ke rekening masing-masing guru, " kata Zainal.

Ada 1.421 guru yang akan mendapatkan TPG triwulan 2 ini meliputi 133 guru TK, 674 guru SD, 587 guru SMP, dan 27 pengawas.

"Per triwulan itu, ada dana Rp 18.081.305.000 yang dianggarkan tiap pencairannya. Dengan dana  per triwulan Rp 18 miliar. Jadi satu tahun itu kali 4," ungkap Zainal.

Untuk sertifikasi guru triwulan pertama sudah selesai pada Maret lalu. Sedangkan untuk triwulan kedua, April Mei Juni, kemarin tanggal 30 Juni 2022.

Di mana, SK tersebut sudah keluar. Dengan jumlah guru yang bersertifikasi itu sebanyak 1.421 guru.

"Tergantung BKD (Badan Keuangan Daerah) ya, biasanya tidak lama. Itu sudah awal minggu ini kita naikan ke BKD. Mungkin sebentar lagi cair," jelas Zainal.

Zainal memintah agar para guru yang akan menerima TPG triwulan kedua ini dapat bersabar. Karena proses pencairannya tinggal sebentar lagi.

"Kalau yang sertifikasi itu sesuai dengan gaji pokok. Bisa satu orang guru itu mencapai Rp 10 juta an per orang. Untuk mutu pendidikan ini, coba bayangkan, jika masih Rp 500 ribu bertahun-tahun, itu seperti apa nasib mereka," paparnya.

Kendati demikian, untuk di Kota Bengkulu, masih menyisakan sebanyak 200 orang guru yang belum bersertifikasi. Hal ini dikarenakan memang ratusan guru ini belum lulus pendidikan TPG.

" Tapi mereka dibantu dengan tunjangan non sertifikasi. Rp 250 ribu per orang per bulan. Itu juga langsung di rapel tiga bulan pemberian nya," ujar Zainal. 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved