Keponakan Bunuh Bibi di Bengkulu Selatan

Rekontruksi Kasus Keponakan Bunuh Bibi di Bengkulu Selatan Akan Digelar Minggu Depan

Pihak Kepolisian masih melakukan penyidikan lebih lanjut terkait kasus keponakan yang membunuh bibi kandung di Bengkulu Selatan.

Ahmad Sendy Kurniawan Putra/Tribunbengkulu.com
Pelaku RO keponakan bunuh bibi di Bengkulu Selatan sedang menjalani observasi bersama dokter RSUD Hasannudin Damrah Manna didampingi Penyidik Polres Bengkulu Selatan, Senin (11/7/2022). 

Laporan Reporter TribunBengkulu.Com, Ahmad Sendy Kurniawan Putra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU SELATAN - Pihak Kepolisian masih melakukan penyidikan lebih lanjut terkait kasus keponakan yang membunuh bibi kandung di Bengkulu Selatan.

Polres Bengkulu Selatan segera mengirimkan berkas ke kejaksaan Negeri Bengkulu Selatan dan juga mengatur jadwal rekontruksi kasus keponakan bunuh bibi kandung itu.

Baca juga: UPDATE Kasus Keponakan Bunuh Bibi di Bengkulu Selatan, Polisi Tunggu Hasil Observasi

Kasat Reskrim Polres Bengkulu Selatan, Iptu Fajri A. Chaniago menjelaskan Berkas semua sudah lengkap, tetapi satu lagi sebelum dikirim masih menunggu hasil observasi.

"Hanya menunggu hasil observasi lagi, jika sudah keluar segera di kirim. Kemungkinan Senin (18/7/2022) depan sudah dikirim oleh penyidik ke Kejaksaan Negeri Bengkulu Selatan. Setelah berkas masuk, sesegera mungkin juga kita atur jadwal rekontruksi," jelas Fajri kepada TribunBengkulu.Com, Jum'at (15/7/2022).

Nantinya, rekontruksi kasus pembunuhan itu tidak akan digelar dilokasi kejadian atau dirumah pelaku.

Tetapi, hanya digelar di halaman Mapolres Bengkulu Selatan, dengan pertimbangan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Untuk yang hadir sendiri hanya beberapa saja seperti keluarga korban, saksi dan keluarga pelaku," ujarnya.

Kronologis kejadian, hilangnya nyawa seorang bibi yang dibunuh keponakan di Bengkulu Selatan disebabkan dengan luka bacokan dibagian kepala sepanjang 6 cm dan bagian pundak sebelah kanan.

Baca juga: Keponakan Bunuh Bibi di Bengkulu Selatan, Polisi Masih Observasi Kejiwaan, Pelaku: Saya Tidak Gila

Saat dibawah kerumah sakit sudah banyak mengeluarkan darah sehingga tidak tertolongkan lagi

Korban yang merupakan bibi terduga pelaku sedang berada dirumanya.

Korban yang diketahui sebagai paranormal itu berniat mengobati pelaku.

Pada Rabu (29/6/2022) sekira pukul 02:39 WIB, terduga pelaku mengambil pisau lalu langsung masuk ke dalam rumah.

Baca juga: Fakta Baru Keponakan Bunuh Bibi di Bengkulu Selatan: Sebelumnya Tenggak Miras dan Samcodin

Setelah masuk kedalam, RO (23) langsung masuk kedalam kamar dan membavok korban yang sedang posisi tertidur.

Melihat kejadian tersebut, keluarga korban langsung memegang terduga pelaku.

Korban langsung dibawah kerumah Sakit Umum Daerah Hasannudin Damrah Manna.

Korban sempat mendapatkan perawatan medis, namun nyawa korban tidak terselamatkan.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved