Heboh Larangan Obat Sirup
Apotek di Bengkulu Tengah Stop Penjualan Obat Sirup Setelah ada Instruksi Kemenkes
Heboh larangan penjualan obat sirup setelah Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI menginstruksikan semua apotek untuk sementara tidak menjual obat bebas
Penulis: Suryadi Jaya | Editor: Hendrik Budiman
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU TENGAH - Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI menginstruksikan semua apotek untuk sementara tidak menjual obat bebas ataupun obat bebas terbatas dalam bentuk cair.
Menyikapi hal tersebut, salah satu Apotek di Kabupaten Bengkulu Tengah langsung melakukan penghentian penjualan obat cair sejak Rabu (19/10/2022).
Pemilik Apotek Mutiara, Ana simbolon mengatakan pihaknya langsung menahan penjualan berdasarkan pengumuman yang dikeluarkan Kemenkes RI, Selasa (18/10/2022) sore.
Baca juga: Heboh Larangan Obat Sirup, Dinkes Provinsi Bengkulu Segera Tindaklanjuti Intruksi Kemenkes
"Kita ikut aturan saja, kita takut juga karena obat-obatan ini kan untuk anak-anak yang imunitas tubuhnya masih lemah," ujar Ana kepada TribunBengkulu.com.
Ana ikut berduka dengan kejadian merebaknya kasus gangguan ginjal akut misterius yang terjadi di Indonesia.
"Karena saat ini, penjualan obat sirup untuk anak-anak sedang meningkat karena memang banyak anak-anak yang sekarang sedang terjangkit flu, batuk dan demam," kata Ana.
Sejak dirinya menahan penjualan obat sirup untuk anak-anak, sudah ada beberapa warga yang ingin membeli namun tidak bisa.
Baca juga: Heboh Larangan Obat Sirup Instruksi Kemenkes, Apotek di Kepahiang Tunggu Pemberitahuan Dinkes
"Ada beberapa yang mau beli obat sirup untuk anak, tapi tidak kita berikan, kita arahkan untuk melakukan pemeriksaan langsung ke dokter," ungkapnya.
Ana pun berharap agar proses penelitian yang dilakukan oleh pihak Kemenkes bisa segera selesai dan dirinya bisa kembali menjual obat-obatan tersebut.
"Stok kita masih banyak, mana baru pesan juga hari senin kemarin, eh sudah dilarang, semoga bisa cepat selesai dan kami bisa menjual kembali obat sirup untuk anak," ungkapnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Apotek-Bengkulu-Tengah173881.jpg)