MUI Sesalkan Marak Kasus Penyebaran Foto dan Video Tanpa Busana di Bengkulu Selatan

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Ahmad Sendy Kurniawan Putra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU SELATAN - Ketua Umum MUI Bengkulu Selatan KH. Abdullah Munir, sangat sesalkan sepekan terakhir ada tiga kasus penyebaran foto dan video tanpa busana yang ditangani Polres Bengkulu Selatan.

Ia mengatakan, padahal Kabupaten Bengkulu Selatan terkenal dengan masih eratnya adat, budaya dan agama.

Tetapi, dengan adanya hal tersebut sangat mencoreng nama daerah Bengkulu Selatan.

Kedepanya, dirinya berharap kepada pihak terkait untuk lebih menekankan pelajaran agama serta adat istiadat di setiap sekolah kembali ditingkatkan.

Baca juga: Ditetapkan Tersangka, Pemuda di Bengkulu Selatan Sebar Foto Mantan Tanpa Busana Gegara Sakit Hati

Bahkan, dirinya juga mengatakan orang tua harus lebih didepan berperan menjaga dan mengawasi kegiatan anak-anak.

"Sangat-sangat kita sayangkan hal tersebut terjadi di Daerah kita. Daerah erat dengan budaya, adat dan kental dengan agama. Tetapi, masih saja terjadi hal-hal yang seperti itu," kata Munir kepada TribunBengkulu.com, Kamis (17/11/2022).

Bahkan, kedepanya hal-hal seperti itu tidak kembali terjadi. Karena, jika kembali terjadi maka akan hilanglah semua yang telah didapat selama ini.

Baca juga: Sebar Foto Tanpa Busana Korban saat Proses Ijab Kabul, Ibu 2 Anak Ngaku Sakit Hati Suaminya Diambil

Sebelumnya Polres Bengkulu Selatan, menangani kasus penyebaran foto tanpa busana milik janda asal Kecamatan Pino Raya, yang disebarkan warga Seluma.

Dua lainya, Foto tanpa busana seorang pelajar disebarkan di salah satu group sekolah oleh mantan pacarnya.

Video sedang berhubungan layaknya suami istri, yang diperankan oleh Duda dan Istri orang yang masih memiliku suami sah.