Sidang Ferdy Sambo
Ferdy Sambo Minta Bharada E Sama-sama Bertanggung Jawab Usai Menembak Brigadir Yosua
Selain itu, Sambo juga meminta kepada Eliezer untuk tidak melibatkan mantan ajudannya, Ricky Rizal maupun Kuat Maruf dalam kasus ini.
TRIBUNBENGKULU.COM - Ferdy Sambo meminta Bharada E atau Richard Eliezer terdakwa kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat untuk sama-sama mempertanggungjawabkan perbutannya.
Selain itu, Sambo juga meminta kepada Eliezer untuk tidak melibatkan mantan ajudannya, Ricky Rizal maupun Kuat Maruf dalam kasus ini.
Dikutip dari KompasTV Ferdy Sambo pun menegaskan, bahwa dirinya siap bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukannya terhadap Brigadir Yosua Hutabarat.
Dikutip dari KompasTV Ferdy Sambo pun menegaskan, bahwa dirinya siap bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukannya terhadap Brigadir Yosua Hutabarat.
Sambo mengaku jika ia tidak akan bertanggung jawab untuk kesalahan yang tak pernah dilakukannya.
Hal itu disampaikan Sambo saat menanggapi sejumlah kesaksian Eliezer dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa (13/12/2022).
Putri Raih Skor Indikasi Bohong Tertinggi
Putri Candrawathi meraih skor indikasi berbohong paling tinggi dibanding, Ferdy Sambo, Kuat Maruf, Bripka RR, dan Bharada E.
Hal itu disampaikan oleh Ahli Poligraf Polri Aji Febriyanto Ar-Rosyid saat dihadirkan sebagai saksi ahli dalam sidang perkara pembunuhan berencana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (14/12/2022).
“Untuk Bapak FS nilai total minus 8, PC minus 25,"
"Untuk Kuat kita lakukan dua kali pemeriksaan, pertama adalah plus 9 yang kedua minus 13. Ricky kita lakukan dua kali juga, pertama plus 11 yang kedua plus 19. Untuk terdakwa Richard plus 13 satu kali (pemeriksaan),” ucap Aji.
Jaksa kemudian bertanya kepada Aji Fibriyanto, hasil tes poligraf yang minus dan plus tersebut menunjukkan apa.
“Dari skor yang Anda sebutkan tadi, itu menunjukkan indikasi apa, bohong atau jujur?” tanya Jaksa.
Baca juga: Tak Terima Putri Candrawathi Ditanya Selingkuh dengan Brigadir J, Ferdy Sambo Tegur Ahli Poligraf
Aji mengatakan, jika hasil atau skor tes poligraf seseorang menunjukkan hasil plus itu berarti seseorang menyampaikan keterangan dengan jujur.
Sementara jika hasil minus, lanjut Aji, itu berarti menunjukkan seseorang yang menjalani tes poligraf telah berbohong.

:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Ferdy-Sambo-menegur-Ahli-Poligraf-dari-Polri.jpg)
 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Reaksi-Habib-Jafar-Usai-Onad-Ditangkap-Kasus-Narkoba-Padahal-Punya-Program-Bareng-LOG-IN.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Profil-Istri-Onadio-Leonardo-yang-Ramai-Disorot-Dulu-DiselingkuhiKini-Suaminya-Terjerat-Narkoba.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Sosok-SWN-Dikirim-Papan-Bunga-Hujatan-di-Hari-Wisuda-Isi-Chat-Tersebar-Luas-Aku-Takut-Ketahuan.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Danang-soal-tol-3110.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Sosok-Muhammad-Reza-Kepala-MBG-Dihajar-Wabup-Pidie-Jaya-Perkara-Nasi-Dingin-Begini-Kondisinya.jpg)