Tragedi Satu Keluarga Diracun

Keluarga Tak Menyangka Farida Dibunuh Wowon Cs, Setelah Diberi Tahu Polisi

Farida tenaga kerja wanita (TKW) yang menjadi salah satu korban pembunuhan Wowon Cs.

Editor: Hendrik Budiman
Tribunnews.com
Kolase temuan lubang dan Wowon.Polisi menemukan dua lubang baru di Bekasi dan Cianjur, diduga disiapkan Wowon untuk korban selanjutnya. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Farida tenaga kerja wanita (TKW) yang menjadi salah satu korban pembunuhan Wowon Cs.

Menurut, Polda Metro Jaya pihak keluarga baru mengetahui Farida dibunuh setelah olah TKP.

Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Indirwienny Panjiyoga menjelaskan, sebelum diberi tahu oleh pihaknya, keluarga mengetahui bahwa Farida selama ini justru sedang bekerja sebagai TKW.

"Begitu pas kita kasih tahu, sebelumnya (keluarga) hanya tahu Farida masih kerja," ucap Panjiyoga ketika dikonfirmasi, Minggu (29/1/2023).

Tak tahunya keluarga bahwa Farida menjadi korban pembunuhan, lantaran dikatakan Panjiyoga, Farida ketika pulang ke Indonesia tak diizinkan Wowon Cs untuk memberitahu keluarganya.

Dijelaskannya hal itu tak hanya terjadi pada Farida, semua TKW yang menjadi korbanpenipuan oleh Wowon Cs juga dilarang melapor kepada keluarga ketika tiba di Indonesia.

"Kan korbannya begitu sampai ke Indonesia tidak boleh hubungin keluarga dulu, harus temuin mereka dulu (Wowon Cs), semua (korban penipuan)," ucapnya.

Lanjut Panjiyoga, para TKW ini termasuk Farida terpaksa mengikuti perintah itu lantaran mendapat ancaman dari Wowon Cs.

Jika para korban melapor kepada keluarga, dikatakan Panji Wowon kala itu mengancam para korban akan membuat celaka para keluarganya.

"Jadi (korban) yang berhubungan dengan Wowon itu enggak boleh ada yang tahu, harus diam saja. Soalnya kalau ada yang tahu nanti celaka, mendoktrinnya seperti itu semuanya," jelasnya.

Adapun lokasi terakhir Farida di Indonesia, diungkapkan Panjiyoga korban itu ditempatkan oleh Wowon di sebuah kontrakan di wilayah Cianjur, Jawa Barat.

Namun nahas, para korban kala itu dijelaskannya tak ada yang mengetahui bahwa akan dieksekusi dengan keji oleh para tersangka.

Baca juga: Terungkap! Motif Pembunuhan Marbot Masjid di Bengkulu karena Pelaku Tersinggung Ucapan Korban

"Di rumah kontrakan (wilayah Cianjur), iya (mereka korban) disediain tempat tapi semuanya gak ada yang tahu (mau dibunuh)," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, polisi mengungkap alasan sejumlah tenaga kerja wanita (TKW) yang menjadi korban penipuan penggandaan kekayaan oleh tersangka pembunuhan berantai, Wowon Erawan alias Aki cs percaya dengan janji-janji.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan alasannya karena para korban ini ditawarkan oleh rekannya bernama Yeni yang merupakan istri dari salah satu tersangka atas nama M. Dede Solehudin.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved