Bus SAN Dibegal
BREAKING NEWS: Bus SAN Padang-Bengkulu Dikabarkan Ditembak Begal, Ini yang Sebenarnya Terjadi
Viral Video Bus SAN Tujuan Padang - Bengkulu Ditembak Begal di Kawasan Rupit, Apakah Benar?
Penulis: Beta Misutra | Editor: prawira maulana
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Viral beredar video bus SAN yang membawa penumpang dari Padang menuju ke Bengkulu, ditembak oleh begal di kawasan Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara Provinsi Sumatera Selatan.
Video yang beredar di akun aplikasi Tiktok milik @yunitasuarti tersebut bahkan sudah dilihat oleh belasan ribu pengguna Tiktok.
Video tersebut baru saja diupload pada hari ini, Rabu (12/4/2023) dengan durasi video sekitar 37 detik.
Didalam video memperlihatkan suasana di dalam bus, dengan kaca bagian depan bus yang sudah pecah.
"Kaco bus kami keno tembak begal di Rupit, tujuan Padang - Bengkulu, Alhamdulillah masih dalam lindungan Allah," ungkap pengunggah video tersebut didalam video Tiktoknya.
Terkait dengan viralnya video tersebut, TribunBenglulu.com mencoba untuk mengkonfirmasi langsung kejadian tersebut kepada pihak PT. SAN Bengkulu.
Atas kejadian tersebut, Direktur Utama PT. SAN Putra Sejahtera, Kurnia Lesani Adnan atau yang akrab disapa Sani, membenarkan adanya kejadian tersebut.
Bus tersebut adalah bus dengan nomor polisi BD 7235 AN, yang berangkat dari Bukit Tinggi Provinsi Sumatera Barat dengan tujuan Provinsi Bengkulu.
Namun Sani mengatakan kejadian tersebut bukan terjadi baru-baru ini, melainkan sudah 1 minggu yang lalu.
Dirinya juga mengkonfirmasi, pecahnya kaca bagian depan bus SAN tersebut, bukanlah akibat ditembak oleh senjata api.
Melainkan dilempar oleh sekelompok anak muda yang datang dari arah berlawanan, dengan menggunakan batu.
"Kejadiannya itu minggu lalu, bukan ditembak, tapi dilempar. Alhamdulillah pengemudi tidak apa-apa, matanya juga tidak apa-apa, aman lah. Cuman memang kaca mobil pecah," ungkap Sani saat dikonfirmasi melalui telepon, Rabu (12/4/2023).
Tidak ada korban dari aksi pelemparan kaca Bus SAN yang mengangkut penumpang tujuan Bengkulu tersebut.
Saat kejadian tersebut, memang sempat terjadi kepanikan penumpang karena kejadian terjadi pada malam hari.
Bus memang sempat berhenti karena adanya pecahan kaca yang masuk ke dalam bus.
Namun setelah sopir selesai membersihkan pecahan kaca, bus langsung melanjutkan perjalanan pulang ke Bengkulu.
"Kami juga sudah buat laporan ke Polsek setempat terkait kejadian tersebut," ujar Sani.
Sementara itu pihak SAN meyakini kejadian tersebut bukanlah dilakukan oleh kelompok pembegal, melainkan hanya dilakukan oleh sekelompok pemuda yang iseng saja.
Pasalnya setelah melakukan pelemparan pada kaca bus, tidak ada yang masuk ke dalam bus, menodongkan senjata atau merampas barang milik penumpang.
Padahal kondisinya bus tersebut sudah dalam keadaan berhenti saat kejadian pelemparan kaca tersebut.
Saat kejadian pengemudi melihat ada sekitar 2-3 motor yang berlawanan arah dengan bus, lalu melempar kaca bagian depan bus.
"Ini bukan tendensi kriminal, artinya mereka lempar, bus berhenti, mereka tidak merampok atau menghadang. Ini sudah menjadi penyakit masyarakat anak-anak iseng atau mungkin lagi kondisi mabuk," kata Sani.
| Cek Kalender 2025: Daftar Libur Nasional, Cuti Bersama dan Long Weekend Bulan November-Januari 2026 |
|
|---|
| Miris! Suami Baru 4 Bulan Meninggal, Wanita di Sultra Diusir Keluarga Suaminya,Pilu Boyong 3 Anaknya |
|
|---|
| Kalender 2025: Daftar Lengkap Tanggal Merah, Libur Nasional dan Cuti Bersama November-Januari 2026 |
|
|---|
| Termasuk Gubernur Abdul Wahid, KPK Amankan 10 Orang saat OTT di Riau |
|
|---|
| Intip Harta Kekayaan Gubernur Riau Abdul Wahid yang Terjaring OTT KPK RI |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Video-viral-bus-SAN-BKL.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.