7 Ide Olahan Daging Hewan Kurban Saat Idul Adha, Lengkap Dengan Resepnya

TRIBUNBENGKULU.COM - Berikut adalah 7 ide olahan daging kurban saat perayaan idul adha, lengkap dengan resep dan cara pengolahan.

Pada momen lebaran Idul Adha atau yang sering disebut sebagai hari raya kurban ini sangat identik dengan olahan makanan daging.

Cukup banyak jenis olahan makanan daging yang bisa disajikan saat hari raya idul adha.

Berikut 7 ide olahan daging kurban saat idul adha :

1. Rendang

Rendang adalah makanan asal Sumatera Barat ini dikenal dengan cita rasa pedas yang kaya akan rempah-rempah dan menggunakan santan.

Hidangan berbahan dasar daging yang dihasilkan dari proses memasak dalam waktu lama dengan menggunakan aneka rempah-rempah dan santan.

Makanan rendang bisa menggunakan olahan daging sapi atau daging kambing, dan bisa dimasak dalam bentuk rendang basah atau kering.

Berikut Resep Rendang Padang

Bahan:

• 1/2 kg daging sapi tanpa lemak
• 1/4 kg santan kental atau 300 ml
• 10 buah bawang merah
• 5 buah bawang putih
• 1/2 ons cabai merah keriting
• 1 cm jahe
• 1 cm lengkuas memarkan
• 1 sdt ketumbar
• 2 batang serai geprek terlebih dahulu
• 2 biji asam kandis
• 2 lembar daun jeruk
• 3 lembar daun salam
• 1 lembar daun kunyit
• Garam secukupnya
• Gula pasir secukupnya

Cara membuat:

• Haluskan terlebih dahulu bawang merah dan putih, cabai, jahe, lengkuas, serta ketumbar.
• Mulai ungkep potongan daging sapi dengan bumbu yang dihaluskan, tunggu sampai mengeluarkan air dan daging ungkepan kering.
• Masukkan santan kental, serai, asam kandis, daun jeruk, daun salam, garam dan gula pasir. Kemudian aduk hingga merata, jangan lupa daun kunyit tapi sobek-sobek terlebih dahulu.
• Tunggu sampai santan mendidih dan sedikit mengeluarkan minyak, kemudian kecilkan api.
• Usahakan terus diaduk-aduk agar rendang tidak menempel pada wajan, tunggu sampai rendang berubah warna dan agak mengering.
• Angkat rendang dan masakan siap untuk disajikan dengan nasi hangat.

2. Sate

Sate adalah makanan yang terbuat dari daging yang dipotong kecil-kecil dan ditusuk sedemikian rupa dengan tusukan lidi tulang daun kelapa atau bambu, kemudian dipanggang menggunakan bara arang kayu.

Sate ini dikenal mudah dibuat, namun cita rasa dagingnya tidak perlu diragukan lagi.

Saat membuat sate ini, pastikan Anda memanggang dagingnya hingga matang untuk menghindari risiko toksoplasmosis.