Viral di Media Sosial

Rihana Rihani Pelaku Penipuan IPhone Rp 35 Miliar, Masih Bisa Tertawa Saat Ditangkap Polisi

Inilah momen saat tersangka kasus penipuan IPhone Rihana Rihani akhirnya berhasil ditangkap oleh polisi.

Penulis: Kartika Aditia | Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com
Momen saat penangkapan si kembar Rihana Rihani tersangka kasus penipuan jual beli IPHone. Santainya Rihana Rihani masih bisa tertawa saat ditangkap Polisi 

Saat di apartemen si kembar justru mepekerjakan N sebagai asisten rumah tangga (ART) berbeda dari perjanjian awal yakni sebagai Aspri dan Admin bisnis.

"Di bulan April di tahun 2022 saya berkenalan dengan salah satu penyalur asisten ada yang asisten rumah tangga," ucap pada, Minggu (11/6/2023) dilansir dari TribunJakarta.

"Karena saya dikategorikan mampu untuk jadi asisten pribadi (PA), akhir nya ibu RA RI ngambil saya untuk di jadikan PA namun tidak di rumah Greenwood melainkan di Apartemen Taman Anggrek di daerah Jakarta Barat,"

Wanita berinisial N ini juga terkejut ketika dirinya justru dipekerjakan menajdi sorang ART.

"Namun ketika sampai sana ternyata ibu menjadikan ART bukan Asisten pribadinya, padahal janji diawal akan dijadikan asisten pribadi dan admin kirim barang seperti iPhone dan barang branded lain nya," imbuhnya.

Sesampaiany N di apartemen di taman Anggrek, Rihana dan Rihani kemudian mengajarkan N cara untuk bersih-bersih layaknya seorang ART.

"Namun saya di sana hanya diajari sapu pel dan bersih-bersih saja selebih nya tidak terlalu berat," kata N.

N akhirnya menjalani pekerjaan sebagai ART meskipun berbeda dari perjanjian di awal yang ditawrkan oleh sikembar.

"Menurut saya semuanya baik baik saja dan wajar saya akhir nya meneruskan saja job desk yang di berikan walau beda dengan perjanjian awal," ujar N.

N mengatakan jika Rihana Rihani mengajinya sebesar Rp 2,5 juta perbulan.

"Dengan gaji Rp 2,5 juta menurut saya kerjanya ringan dan tidak full mengurus ibu. Karena ibu full di rumah Greenwood," ucapnya.

Menurut penuturan N dari bulan April hingga September, Rihana Rihani tidak pernah telat membayar gajinya.

Tetapi memasuki bulan November sikembar tidak memberikan gaji pada dirinya, dengan alasan karena nomor rekening Rihana dan Rihani diblokir.

Di bulan November ini juga N mendapatkan perlakuan yang kurang menyenangkan seperti kakinya tak sengaja tersiram air panas saat hendak mengepel lantai.

Namun, N bukan diobati oleh sikembar, Njustru dipulangkan N ke kampung halaman tanpa diberi pesangon.

 

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved