Viral di Media Sosial

Sosok Hasnaeni Merengek ke Hakim Minta Tak Ditahan di Sel saat Jalani Sidang Korupsi Rp 2,5 Triliun

Inilah sosok Hasneni yang kerap disapa wanita emas yang merengek ketika jalani sidang kasus korupsi Rp 2,5 Triliun.

|
Penulis: Yuni Astuti | Editor: Hendrik Budiman
Kolase TribunBengkulu.com dan Kompas.com
Kolase Hasnaeni, inilah sosok Hasnaeni yang heboh di persidangan dan merengek pada Hakim ungkap tidak tahan dipenjara 

Tahun 2009, ia menjadi Ketua Dewan Pimpinan Nasional Partai Demokrasi Kebangsaan.

Hasnaeni juga pernah bekerja menjadi pegawai di PT Prajna Graha Asri Realty, CV Total Teknik, PT Tleenet Internusa (Investor penyewaan BTS), dan menjadi Komisaris di PT Misi Mulia Production (Production house).

Hasnaeni juga pernah menjadi pegawai di PT Misi Mulia Metrical (Kontraktor sipil, mekanikal, dan electrical dan menjadi Komisaris PT Misi Mulia Petronusa.

Ternyta Haenaeni juga pernah menjajal memasuki dunia entertainment dimana di tahun 2010 Hasnaeni membintangi iklan televisi Sharp di tahun 2010.

Dia juga pernah terjun di dunia sinetron yang pernah dia bintangi berjudul Saras 008 dan Jin dan Jun.

Di dunia sinetron, ia menggunakan nama Mischa S Moein.

Momen Hasnaeni Menangis Saat Jalani Sidang Kasus Korupsi Rp 2,5 Triliun, Ditertawai Hakim

Inilah momen Hasnaeni saat jalani persidangan karena kasus korupsi Rp 2,5 triliun yang ditertawai hakim.

Hasneni atau biasa dijuluki wanita emas membuat heboh persidangan, hal ini karena dirinya merengek meminta untuk dibebaskan kepada hakim.

Seperti diketahui, Hasnaeni merupakan Direktur Utama PT Misis Mulia Metrilkal (MMM) yang terseret kasus korupsi penyimpangan.

Saat melakukan persidangan Hasnaeni mengungkapkan jika dirinya tidak tahan karena dipenjara.

Cuplikan rengekan Hasnaeni ini viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun isntagram @mood jakarta, pada Kamis (6/7/2023).

Dalam video yang dibagikan tersebut, terlihat Hasneni mengenakan pakaian berwarna biru serta mengenakan hijab warna putih.

"Kalau yang mulia berkenan, saya diberi tahanan Kota, yang mulia," pinta Hasnaeni.

"Saya sudah tidak kuat di tahanan Yang Mulia, saya dalam 24 jam, hanya 8 jam dibuka kuncinya yang mulia, dan saya tidur di lantai yang mulia setiap hari," ujar Hasneni sambil menangis histeris.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved