Kecelakaan Maut di Kota Bengkulu

Polisi Amankan Sopir Truk Batu Bara Tabrak Perempuan di Kota Bengkulu Hingga Meninggal

Polisi Amankan Sopir Truk Yang Tabrak Warga Sumber Jaya Bengkulu Hingga Meninggal Dunia

Penulis: Beta Misutra | Editor: M Arif Hidayat
Beta Misutra/TribunBengkulu.com
Sat Lantas Polresta Bengkulu amankan sopir mobil dump truk, yang diduga menjadi penyebab terjadinya tabrakan maut di kawasan di kawasan Jalan Suprapto Dalam, Kelurahan Sumber Jaya Kota Bengkulu. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Pihak kepolisian Sat Lantas Polresta Bengkulu amankan sopir mobil dump truk batu bara, yang diduga menjadi penyebab terjadinya tabrakan maut di kawasan di kawasan Jalan Suprapto Dalam, Kelurahan Sumber Jaya Kota Bengkulu.

Sopir tersebut diketahui bernama Dikho Pratama Putra, yang masih berusia 21 tahun, warga Desa Penyangkak Kecamatan Kerkap Kabupaten Bengkulu Utara.

Sehari-hari Dikho bekerja sebagai sopir truk yang mengangkut batu bara ke Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu.

Dikatakan Kasat Lantas Polresta Bengkulu, AKP Fery Oktaviari melalui Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bengkulu, IPDA Suandi, pelaku saat ini masih diamankan di Polresta Bengkulu.

"Sopir sudah kita amankan, untuk sementara statusnya masih sebagai saksi, untuk penetapan tersangka nanti kita akan lihat setelah dilakukan gelar perkara," ungkap Suandi.

Korban sendiri bernama Tesa Ayu Putri, seorang perempuan muda yang masih berusia 24 tahun.

Yang merupakan warga asal Jalan Sukamaju, Gang Anggrek, Kelurahan Padang Serai, Kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu.

Korban sendiri diketahui bekerja di salah satu klinik yang ada di Kelurahan Betungan Kota Bengkulu.

Bahkan saat mengalami kecelakaan korban masih memakai baju kerjanya di klinik tersebut.

Untuk kondisi korban saat mengalami kecelakaan, korban dinyatakan meninggal ditempat usai mengalami pendarahan pada bagian kepada.

Diberitakan sebelumnya jenazah korban tidak dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum, melainkan langsung dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka.

Namun terkait informasi tersebut diralat oleh pihak Sat Lantas Polresta Bengkulu.

Korban sudah sempat dibawa ke Rumah Sakit M Yunus Bengkulu, untuk dilakukan visum, kemudian barulah usai divisum, korban dibawa kembali ke rumah duka oleh pihak keluarga.

"Jadi informasinya kami ralat, tadi korban sempat di bawah ke Rumah Sakit Umum Daerah M Yunus Bengkulu. Sudah dilakukan visum, setelah itu baru dibawa ke rumah duka," kata Suandi.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved