Begal di Kota Bengkulu

Dapat 4 Jahitan Akibat Luka Tusuk, Begini Kondisi Terkini Korban Begal di Kota Bengkulu

Korban begal di Kota Bengkulu, Charlie (37 tahun) berangsur membaik dan kini dirawat dirumahnya.

|
Penulis: Romi Juniandra | Editor: Yunike Karolina
Ho Polsek Gading Cempaka
Korban pembegalan di Jl Cimanuk Kota Bengkulu harus dilarikan ke RS akibat luka tusuk dari pelaku begal, Minggu (5/8/2023). 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Korban begal di Kota Bengkulu, Charlie (37 tahun) berangsur membaik dan kini dirawat dirumahnya.

Salah satu rekan kerja korban, Hendri mengatakan dirinya dan rekan kerja lain sudah menjenguk korban.

Walau mendapatkan 4 jahitan di dada bagian kanan akibat ditusuk pelaku, kondisi Charlie disebutkan sudah membaik. Luka tusuk yang diterimanya tidak terlalu dalam, dan tidak mengenai organ vital.

"Dia sudah pulang sejak kemarin. Sekarang pemulihan di rumah," kata Hendri kepada TribunBengkulu.com, Senin (7/8/2023).

Korban sendiri saat kejadian pada Minggu (6/8/2023) disebutkan baru pulang dari tempat kerja mereka di salah satu usaha jahit di Jalan S Parman, Kota Bengkulu.

Dari tempat usaha jahit ini, dengan 4 motor, korban dan rekan-rekan kerjanya mencari angin dengan berputar di Jalan Pariwisata atau di kawasan Pantai Panjang.

Dari Pantai Panjang, korban mengambil rute Jalan Ciliwung Raya untuk kembali ke rumahnya kawasan Jalan Flamboyan, Kota Bengkulu.

Kemudian, di Simpang 4 traffic light Jalan Cimanuk, Padang Harapan, Kota Bengkulu, terjadilah peristiwa pembegalan ini.

Pelaku diketahui berjumlah 2 orang, dan mengendarai motor Yamaha Vixion. Usai menusuk korban, pelaku langsung lari dengan membawa motor Xride BD 3060 CL yang dikendarai korban.

Baca juga: Guru SMA Dianiaya Wali Murid Pakai Ketapel hingga Buta Kini Trauma, Takut Pulang ke Rumah

Polisi Buru Pelaku Begal

Polisi buru pelaku begal di Kota Bengkulu yang beraksi, pada Minggu (6/8/2023) pukul 3.30 WIB dini hari.

Polsek Gading Cempaka saat ini masih melakukan penyelidikan atas kasus pembegalan di Simpang 4 jalan Cimanuk, Padang Harapan tepatnya di simpang SDN 5 Kota Bengkulu tersebut. 

Hal itu diungkapkan Kapolsek Gading Cempaka, Kompol Kadek Suwantoro, Minggu (6/8/2023). 

Akan tetapi, kata Kompol Kadek, korban hingga saat ini belum melakukan pelaporan resmi ke pihak berwajib.

"Iya betul, lagi kita tangani dan lakukan penyelidikan, untuk saat ini korban belum ada datang ke polsek. Namun kita sudah hubungi untuk segera hadir ke polsek untuk kita buatkan laporan,".

"Agar bisa kita lakukan upaya, dan bisa lakukan gelar hasil penyelidikan agar bisa ditingkatkan jadi penyidikan. Karena kita harus memetakan, terkait mungkin residivis, pemeriksaan saksi-saksi. Kita upayakan lakukan hal tersebut," sampainya.

Viral di Media Sosial

Viral di media sosial, seorang pria di Bengkulu bersimbah darah akibat terkena luka tusukan senjata tajam.

Korban yang belum diketahui identitasnya itu, menjadi korban pembegalan.

Dalam unggahan akun Instagram @Infobengkuluraya, tertulis narasi bahwa pembegalan ini terjadi di Simpang Empat SDN 5 Cimanuk, Padang Harapan Kota Bengkulu, Minggu (6/8/2023) pukul 3:30 dini hari.

Korban mengalami luka tusukan dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Selain luka tusuk, sepeda motor korban Xride BD 3060 CL diembat pelaku begal.

Dari foto yang tersebar di media sosial terlihat korban menahan sakit akibat luka tusukan dan sedang dalam penanganan dokter.

"Min tlong pantauannya min, kawan kami kenai begal di simpang 4 SDN 5 Cimanuk"

"Mengalami luka tusukan"

"Dan satu unit motor di bawa kabur Xride dengan nopol BD 3060 CL"

"kejadian subuh tadi sekitar pukul 03.30 WIB"

Hingga saat ini wartawan TribunBengkulu.com masih mencoba untuk menulusuri kronologi kejadian hingga tanggapan dari pihak kepolisian atas kasus ini pembegalan ini.

Peristiwa ini pun viral di media sosial. Pasalnya, lokasi pembegalan itu merupakan padat penduduk dan dikenal cukup ramai di kala siang hari.

Sejumlah netizen juga mengingatkan agar terus berhati-hati melintas di kawasan itu terutama jika malam hari dan melihat jika ada sepeda motor yang tidak menghidupkan lampu.

"Bagi yg melintas daerah jalan pembangunan, cimanuk, dan sekitarnya hati2 bila melintas lewat tengah malam dikarenakan sangat2 sepi. Dan hati2 bila ketemu motor dak pakai lampu yg berboncengan." tulis putranganjuk03

"Astaghfirullah ngeri nyo..pdhl itu jalan andalan amb nian lewat situ..jdi dk brani lgi malam” tulis kellymaharani01

"Semoga tim buser polresta bkl...segera melakukan antisipasi kejadian d sekitar jalan2 rawan di bkl.Tetap waspada buat para pengguna jalan....bw pengaman diri spt semprot farhum yg baunya tdk enak."are_forester

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved