Kisah Bayi Tertukar di Bogor

Pengakuan RS Sentosa Soal Hasil Tes DNA Nyatakan Bayi Tertukar di Bogor, Sebut Kelalaian Perawat

Pihak Rumah Sakit Sentosa, akhirnya buka suara terkait bayi di Bogor yang tertukar.

Penulis: Yuni Astuti | Editor: Hendrik Budiman
Kolase TribunBengkulu.com dan TribunBogor.com
Kolase foto Siti Mauliah dan Dian (kiri) dan Direktur Rs Sentosa drg. Margaretha Kurnia (kanan).Penyebab Bayi Tertukar di Bogor , Pihak Rumah Sakit Sentosa Buka Suara Akui Kelalaian dari Perawat 

"Ada proses yang harusnya dilakukan, tapi ada ketidakhati-hatian dalam proses identifikasi bayi," ungkapnya.

Usai kasus ini mencuat, Margaretha mengatakan perawat yang terlibat dalam kasus ini telah diberi sanksi sesuai dengan peraturan rumah sakit.

"Kami sudah memberi sanksi sesuai aturan rumah sakit, itu dapat berkembang sesuai berkembangnya kasus ini," katanya

Adapun perawat dan bidan yang terlibat dalam kasus ini yakni 10 perawat diberi SP1, sedangkan 5 lainnya dinonaktifkan.

Bahagianya Siti Mauliah Bisa Bertemu Anak Kandungnya

Siti Mauliah (37) seorang ibu di Ciseeng Kabupaten Bogor terlihat bagia usai dirinya bisa dipertemukan dengan anak kandungnya yang sempat tertukar selama satu tahun.

Setelah terus berupaya untuk mencari dan menarik perhatian seluruh masyarakat Indonesia itu, kini menemukan titik terang.

Kebenaran bahwa bayi tertukar dengan pasien bernama Dian yang sebelumnya masih menjadi dugaan kini terjawab sudah.

Setelah Polres Bogor mengumumkan hasil tes DNA yang dilakukan di Puslabfor Polri di Sentul Kabupaten Bogor.

Siti Mauliah pun mengaku sangat lega karena keberadaan anak biologisnya kini sudah jelas tertukar dengan orang lain yang sudah dicurigainya sejak awal.

"Untuk perasaan saya waktu itu langsung lega, dan juga bahagia bahwa bener dugaan saya tidak salah, feeling saya tidak salah, kontak batin saya ke bayi yang disana tidak salah," ujarnya saat dijumpai TribunnewsBogor.com di kediamannya, Sabtu (26/8/2023).

Ketika pengumuman hasil tes DNA itu dibacakan di Polres Bogor pada Jumat (25/8/2023), ia mengaku merasakan rasa bahagia yang tidak bisa diungkapkan oleh kata-kata.

Terlebih saat dirinya kembali dipertemukan dengan anak biologisnya setelah setahun terpisah lantaran tertukar.

"Kebahagiaan itu muncul sejak kemarin juga setelah denger si bayi yang disana itu memang darah daging saya. Pas ketemu langsung bahagia banget, emang bener dia itu punya saya dari awal juga emang langsung kan itu bayi saya" katanya.

Siti Mauliah mengungkapkan, suasana haru campur sedih pun menyelimuti salah satu ruangan di Polres Bogor yang digunakan sebagai tempat mediasi antar kedua belah pihak.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved