Kecelakaan Maut 2 Bus di Ngawi

Penyebab Kecelakaan Maut Dua Bus di Ngawi Diduga Berawal dari Hindari Warga yang Menyebrang Jalan

Kedua bus tersebut terlibat adu banteng hingga menyebabkan masing-masing sopir tewas dalam insiden kecelakaan tersebut.

Editor: Kartika Aditia
Foto Istimewa Polres Ngawi/Surya.co.id
Kondisi Dua Bus Usai Kecelakaan Adu banteng di Jalur Ngawi. Penyebab Kecelakaan Maut Dua Bus di Ngawi Diduga Berawal dari Hindari Warga yang Menyebrang Jalan 

TRIBUNBENGKULU.COM - Polres Ngawi saat ini sedang melakukan oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) kecelakaan dua bus di Jalan Raya Ngawi - Maospati, Desa Tambakromo, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Kamis pagi (31/8/2023).

Kedua bus tersebut terlibat adu banteng hingga menyebabkan masing-masing sopir tewas dalam insiden kecelakaan tersebut.

Kedua bus yang terlibat kecelakaan adalah Bus Eka dengan pelat nomor S 7551 dengan Bus Sugeng Rahayu W 7572 UY.

Lantas, apa penyebab kecelakaan antara dua bus di Ngawi tersebut?

Berdasarkan keterangan saksi mata di sekitar kejadian, kecelakaan berawal dari ada seorang warga yang menyebarang jalan.

"Warga sempat menyebut bahwa kecelakaan terjadi karena kedua bus yang datang dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi menghindari warga setempat yang menyebarang. Sehingga bus telibat kecelakaan."

Baca juga: Kecelakaan Maut Dua Bus di Ngawi, Kondisi Ringsek Parah, Sopir Tewas Terjepit


"Bahkan penyeberang jalan dikabarkan meninggal di lokasi kejadian," ucap Hendras Setiawan, Jurnalis KompasTV, dikutip dari kanal YouTube Kompas TV Madiun, Kamis (31/8/2023)

Tak hanya itu saja, hendras bahkan menggambarkan kerusakan parah yang dialami 2 bus yang mengalami kecelakaan tersebut.

Diketahui atap salah satu bus terlepas dari bodinya akibat kerasnya benturan.

Sedangkan informasi jumlah penumpang, masing-masing bus membawa 7 orang penumpang.

"Artinya ada 14 penumpang selamat dan masih menjalani perawatan di dua rumah sakit.

Lukanya ada yang lecet hingga patah tulang," tambah Hendras.

Selain itu, Hendras juga mengatakan jika lokasi kejadian memang dikenal sebagai titik yang rawan kecelakaan

"Bus biasanya melaju kencang di wilayah ini," lapornya.


Penjelasan Polisi

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved