Harga Beras Lokal Terus Naik, Masyarakat Rejang Lebong Mulai Beralih ke Beras Bulog

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi 

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Harga beras di pasaran hingga saat ini terus mengalami kenaikan.

Akibat adanya kenaikan harga beras lokal dan premium itu, tak sedikit masyarakat di Kabupaten Rejang Lebong yang mulai beralih dan mengkonsumsi beras bulog.

Mengingat harga beras bulog masih terbilang terjangkau walaupun juga ikut mengalami kenaikan. Beras medium bulog saat ini seharga Rp 11.500 perkilogramnya.

Salah satu pembeli, Antoni warga Kelurahan Talang Rimbo Kecamatan Curup Tengah mengatakan dirinya memang memilih untuk membeli beras bulog medium.

Selain karena harganya terjangkau, rasanya juga tak jauh berbeda dengan beras lainnya. Dirinya mulai beralih dan membeli beras bulog medium ini semenjak harga beras dipasaran mulai naik.

"Kita sementara ini membeli beras bulog dahulu, mungkin sampai harga beras kembali normal lagi," ungkap Antoni.

Ditambahkan Karyawati warga Kelurahan Jalan Baru Kecamatan Curup juga mengakui dirinya lebih memilih untuk beralih ke beras bulog dibandingkan membeli beras di pasaran dengan jenis yang sama.

Selain harganya yang lebih terjangkau, beras bulog saat dimasak lebih mengembang dan rasanya tak kalah dengan beras yang biasa dia dibeli dipasar.

Baca juga: Bocoran Formasi CPNS BIN 2023, Untuk Lulusan SMA-S2 Lengkap Link Download PDF

"Rasanya juga sama, jadi kita beralih ke beras bulog medium," jelas Karyawati.

Sementara itu Kepala Cabang Bulog Rejang Lebong Guslindawati mengungkapkan, per 1 September 2023 harga beras bulog jenis medium ikut disesuikan.

Dari sebelumnya Rp 9.950 perkilo saat ini menjadi Rp 11.500 perkilonya. Sedangkan untuk beras primium mengikuti harga pasar yakni Rp 13.000 perkilonya.

Diakuinya memang saat ini beras bulog makin diminati masyarakat telebih kualitas beras bulog jenis medium saat ini makin baik.

"Kalau untuk harga perkilonya Rp 11.500, itu untuk beras jenis medium, saat ini peminatnya sedang tinggi memang," jelas Guslindawati.

Untuk stok beras di gudang bulog Rejang Lebong sendiri saat ini masih aman yakni sebanyak 883 ton untuk beras medium dan pasokan beras medium yang akan masuk sebanyak 1080 ton.

Sedangkan untuk stok beras premium saat ini ada sebanyak 19 ton stok tersebut mampu mencukupi kebutuhan tiga kabupaten hingga akhir tahun. Untuk Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Kepahiang dan Kabupaten Lebong.

"Kalau untuk stok kita pastikan aman hingga akhir tahun," kata Guslindawati.

Sementara itu, sebelumnya salah satu distributor beras lainnya, Ida Yakup mengatakan dengan adanya kenaikan harga beras ini membuat pembeli mulai menurun.

Jika harga normal untuk harga beras premium hanya Rp 13.500 per kg naik menjadi Rp 16 ribu per kg. Sedangkan untuk beras medium sebesar Rp 10.600 perkilogramnya naik jadi Rp 13 ribu.

Ia mengaku mendapatkan stok beras ini dari dalam daerah mulai dari Talang Benih hingga Rimbo Recap.

"Sejak awal Agustus ini kita merasakan harga memang naik terus," papar Ida.