Berita Kepahiang
Harga Beras di Kepahiang Meroket, Permintaan Beras Bulog Meningkat
1.756 Ton beras di gudang Bulog Cabang Rejang Lebong, dipastikan aman hingga akhir tahun 2023 ini, untuk 3 Kabupaten termasuk Kabupaten Kepahiang.
Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: Hafi Jatun Muawiah
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama
TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Harga beras di sejumlah daerah di Indonesia, mengalami kenaikan harga, tak terkecuali di Kabupaten Kepahiang.
Terkait hal itu, masyarakat Kabupaten Kepahiang memilih membeli beras bulog, sebagai kebutuhan pokoknya.
Penjualan beras bulog di Kabupaten Kepahiang juga meningkat hingga 50 persen, pasca kenaikan harga beras.
Perum Bulog Cabang Rejang Lebong memastikan, stok beras di gudang Bulog cukup dan aman untuk memenuhi hingga akhir 2023 di Kabupaten Kepahiang.
Kepala Perum Bulog Cabang Rejang Lebong Guslindawati, saat ini untuk stok beras di gudang bulog yang berada di jalur dua, Kelurahan Durian Depun Kepahiang, mencapai lebih 1.756 ton.
"Stok beras bulog di gudang kurang lebih 1.056 ton kemudian ada tambahan lagi persediaan dalam perjalanan (PDP) dari Provinsi Lampung 700 ton beras, jadi saat ini stok beras ada 1.756 ton," ungkap Guslindawati, saat diwawancarai TribunBengkulu.com, pada Sabtu (16/9/2023).
Baca juga: Poster dan Baliho Bacaleg di Kepahiang Langgar Aturan, Bawaslu Surati Parpol dan Pemkab
Lanjut Guslindawati, beras cadangan tersebut nantinya juga akan ditambah saat menjelang akhir tahun nanti.
Ia menjelaskan, jika nanti di gudang beras masih ada ruang untuk memasok beras, pihaknya langsung meminta dikirmkan beras lagi.
"Kalau ada space (ruang di gudang beras, red), kami langsung meminta untuk dikirimkan lagi beras, jadi Insyallah sampai akhir tahun aman," tuturnya.
Ia juga menjelaskan, saat ini permintaan beras bulog di Kabupaten Kepahiang, mengalami peningkatan cukup signifikan.
Dibandingkan dengan sebelumnya, pihaknya cukup sulit untuk memasarkan beras bulog di Kabupaten Kepahiang.
"Banyak permintaan rutin dari mitra kita untuk beras bulog, kalau dulu jarang. Kami juga ada penambahan mitra di Kabupaten Kepahiang," jelasnya.
Untuk di Pasar Kepahiang sendiri, sebelumnya hanya ada 10 pedagang yang menjadi mitra bulog.
Saat ini bertambah 4, jadi untuk pedagang yang menjadi mitra bulog ada 14 pedagang, setiap satu minggu sekali kami mengirimkan beras sebanyak 28 ton beras ke pedagang yang berada di Pasar Kepahiang.
"Untuk di Kabupaten Kepahiang sendiri kami sudah ada sekitar 30-an mitra, jadi yang 14 tadi itu hanya di Pasar Kepahiang saja. Stok Beras yang ada di gudang dan yang dalam perjalanan dipastikan akan mencukupi sampai akhir tahun 2023, untuk di 3 Kabupaten, khususnya Kabupaten Kepahiang," tutupnya.
| Penyebab Nomor Induk PPPK Paruh Waktu di Kepahiang Belum Keluar, Kendala di BKN? |
|
|---|
| Melihat PLTA Musi Kepahiang Bengkulu, Pembangkit Listrik 1,3 Kilometer di Bawah Tanah |
|
|---|
| Jalan Provinsi Dikeluhkan Warga Pasar Ujung, Bupati Bakal Kirim Surat ke PUPR Bengkulu |
|
|---|
| Ditempeli Stiker Keluarga Miskin, Ratusan Penerima Bansos di Kepahiang Bengkulu Mendadak Mundur |
|
|---|
| Dana TKD Dipotong, Pemkab Kepahiang Bengkulu Bakal Evaluasi TPP ASN |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.