Sumur Warga Kepahiang Tercemar BBM
SPBU Pasar Kepahiang Diduga Cemari Sumur Warga, Bersedia Dipindahkan ke Lokasi Lain
Pihak SPBU Pasar Kepahiang, bersedia dipindahkan ke Lokasi Lain, Namun untuk melakukan pengecekan Hydro test pihaknya belum bisa memastikan.
Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: Hendrik Budiman
Dalam pengecekan tersebut, tidak ditemukan adanya kebocoran tangki minyak di SPBU itu.
Namun Masyarakat meminta untuk dilakukan pemeriksaan tangki minyak secara manual, dengan cara tangki minyak diisi penuh, lalu didiamkan selama 3 hari, untuk mengetahui apakah ada kebocoran tangki atau tidak.
"Kesepakatan tadi dari warga, terus ada pihak DPRD serta SPBU, sepekan untuk dilakukan pengecekan menggunakan air," ungkap Wakil Bupati Kepahiang, Zurdi Nata, usai dilakukan pengecekan, pada Selasa (19/9/2023).
Baca juga: Polisi Selidiki Dugaan Sumur Tercemar BBM dari SPBU di Kepahiang, Ambil Sampel dan Keterangan Warga
Lanjut Nata, pihaknya tadi sama-sama memeriksa tangki minyak apakah ada kebocoran atau tidak.
Memang saat dilakukan pemeriksaan tidak adanya kebocoran. Namun Wakil Bupati Kepahiang mengilustrasikan, jika saat ini tangki minyak tak mengalami kebocoran.
Ia memperlihatkan botol minuman air mineral, jika tangki tak terisi penuh, kemungkinan kebocorannya di bagian atas bukan di bagian bawah.
"Nanti pihak SPBU akan melakukan pengecekan secara manual dengan menggunakan air, apakah air itu nanti akan berkurang atau tidak," tuturnya.
Disinggung soal SPBU Kelurahan Pasar Kepahiang ini, layak atau tidak untuk beroperasi.
Ia menjawab, SPBU ini sudah tak layak lagi beroperasi di kawasan Kelurahan Pasar Kepahiang, dan segera untuk dipindahkan.
"Untuk izin lingkungannya sudah tak layak lagi, harapan kita pihak SPBU ini jangan menunggu lahan dari pemerintah, cari lahan sendiri, kalau tukar guling lahan ini rawan, kalau mau ada laha kita di gunung," tutupnya.
Ketua RT 6 RW 2 Ungkap Tak Pernah Tahu Hasil Lab
Warga Kelurahan Pasar Kepahiang, bersama Bupati dan DPRD Kepahiang, serta pihak SPBU Kelurahan Pasar Kepahiang, melakukan pengecekan tangki minyak milik SPBU yang diduga mengalami kebocoran.
Dalam pengecekan tersebut, Ketua RT 6 RW 2 Kelurahan Pasar Kepahiang, Hermansyah menjelaskan jika pengujian dari sumur warga yang diambil sampelnya sudah sejak 2011 lalu.
"Setiap diambil sampel, hasilnya tidak pernah ada, kami warga tidak mengetahui apa hasilnya," ungkap Hermansyah saat bersama-sama memeriksa tangki minyak SPBU, pada Selasa (19/9/2023).
Lanjut Hermansyah, Pihaknya tak percaya dengan alat penguji tangki minyak milik SPBU.
Empat Tangki BBM SPBU Kepahiang Dilakukan Hydro Test, Tak Ditemukan Adanya Kebocoran |
![]() |
---|
Cek Kebocoran, 3 Tangki BBM Milik SPBU di Kepahiang Dilakukan Hydro Test |
![]() |
---|
Pertamina: Hasil Tinjauan Bersama, Tidak Terindikasi Ada Kebocoran Tangki di SPBU Kepahiang |
![]() |
---|
Tangki SPBU yang Diduga Cemari Sumur Warga Dicek, Ketua RT Sebut Tak Pernah Terima Hasil Lab |
![]() |
---|
8 Sampel Air di Kepahiang Dicek, Pertamina Dukung Pihak Berwenang Tindak Lanjuti Aduan Masyarakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.