Dandim Aswin Suladi Tinjau Kegiatan TMMD di Kembang Ayun, Ingatkan Personel Bekerja Maksimal

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Ahmad Sendy Kurniawan Putra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU SELATAN - Komandan Satgas (Dansatgas) sekaligus Komandan Kodim (Dandim) 0408/Bengkulu Selatan (BS) Letkol Inf. Aswin Suladi, SE, S.IK meninjau langsung kegiatan TMMD.

Untuk memastikan pembangunan fisik yang dilaksanakan dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-118 tahun 2023, di Desa Kembang Ayun Kecamatan Manna Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu, berjalan lancar.

Dandim dan rombongan melihat langsung pelaksanaan pembangunan pembukaan badan jalan baru, hingga pembangunan Ruma Tidak Layak Huni (RTLH) menjadi Rumah Layak Huni (RLH).

Dandim juga mendatangi langsung rumah milik Rohani (90) yang sedang direhab.

"Saya ingatkan kepada Babinsa Desa Kembang Ayun, apabila di lapangan ada kendala segera mungkin melaporkan Kepada Dansatgas TMMD. Sebab, Kodim 0408/BS selalu mendukung baik dalam hal proses pengerjaan TMMD," kata dandim.

Sehingga, lanjut dandim, terlihat pekerjaan yang dilakukan Kodim 0408/BS tidak main-main dan hasil yang dikerjakan terlihat layak, indah dan nyaman untuk ditempati.

Serta dapat bermanfaat bagi pemilik rumah dan khususnya warga Desa Kembang Ayun.

"Intinya saya minta agar seluruh personel TMMD dapat bekerja maksimal dan sebaik mungkin. Agar, pembangunan yang dilaksanakan dalam TMMD ini dapat bermanfaat bagi masyarakat," ingat dandim.

Dalam kegiatan TMMD ini, terdapat dua sasaran yakni kegiatan fisik dan nonfisik.

Pertama yakni sasaran fisik yang bakal dikerjakan mulai dari pembukaan badan jalan sepanjang 2 Kilometer (Km) lebar 8 meter (M).

Lalu pembuatan jembatan sementara satu unit ukuran 10 M X 4 M, pembuatan plat deuker tiga unit, pembuatan sumur bor satu unit, pembuatan poskamling satu unit, bedah rumah RTLH satu unit serta pembuatan lapangan bola kaki/meratakan lapangan satu unit.

Selain itu, sasaran kedua yakni nonfisik di antaranya, penyuluhan bela negara, Wawasan Kebangsaan (wasbang), kesehatan, pertanian, hukum, bahaya narkoba, literasi E-money.

Kemudian pencegahan stunting, serta pelayanan Keluarga Berencana (KB) kesehatan, Posyandu hingga Posbindu PTM.

Baca juga: Jaksa Sebut Tersangka Korupsi Dana Desa Durian Seginim di Bengkulu Selatan Bisa Bertambah