Pengakuan AY 'Si Anak Angkat' Sebut Siti Marbiah Nenek di Banyuasin Keluar Rumah Keinginan Sendiri

"Pada prinsipnya, klien kami tetap berkeinginan menyelesaikan semua masalah ini. Karena, setiap permasalahan internal keluarga dengan Ibu SITI Marbiah bisa diselesaikan dan kembali hidup berdampingan sebagai Ibu dan Anak," pungkasnya.

Nenek Siti Marbiah Kembali ke Rumah

Siti Marbiah nenek di Banyuasin Sumatera Selatan yang diusir anak angkat kini kembali ke rumah.

Namun, keberadaan anak angkat yang mengusir ibu di Banyuasin, Sumatera Selatan, menghilang bak ditelan bumi.

Dia berkali-kali menghindari mediasi untuk memperjelas konfliknya bersama sang ibu angkat.

Berkat kelakuan itu, sang ibu kini lelah dan memutuskan melaporkan anak angkatnya ke polisi.

Kembalinya Siti Marbiah itu juga tak lepas dari bantuan keluarga besarnya, yang turun tangan untuk mendobrak paksa pintu rumah yang menjadi sengketa tersebut.

Sebelumnya, Andriyanita juga kabur saat Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyuasin menjadi perantara mediasi.

Andriyanita kabur meninggalkan tempat tanpa sepengetahuan siapapun ketika mediasi akan digelar.

Padahal, mediasi tersebut langsung dipimpin Kadinkes Banyuasin, dr Rini Pratiwi.

Tak kunjung menunjukkan itikad baik, pihak keluarga pun emosi dan melakukan pendobrakan paksa.

Kuasa hukum Siti Marbiah, Jallas Boang Manalu mengatakan, pihaknya sudah mengundang pemerintah setempat, kepolisian, dan keluarga besar kliennya.

"Pada saat itu AY tidak hadir dengan alasan yang tidak ada konfirmasi," kata Jallas pada Minggu (12/11/2023), dikutip dari TribunSumsel.com.

Setelah pintu rumah berhasil dibuka, tidak ada Andriyanita di dalamnya.

"Waktu itu yang bersangkutan tidak ada di rumah," terang Jallas.