Hujan-hujan di Tepi Pantai, Begini Gaya Anies Temui Nelayan Kota Bengkulu

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan melakukan kunjungan ke titik terakhirnya di Kota Bengkulu, yakni di Pantai Kualo, Kota Bengkulu, Rabu (6/12/2023) sore. Anies sendiri datang ke titik ini sekitar pukul 16.00 WIB.

Di sini, Anies menyempatkan diri mengunjungi bibir pantai tempat perahu-perahu nelayan sandar, dan menemui sejumlah nelayan.

Anies terlihat mengenakan kemeja biru, dan memakai topi anyam bambu untuk melindungi kepalanya dari hujan.

Di tengah hujan ringan, Anies sempat berbincang mendengarkan keluhan nelayan yang ada di Pantai Kualo.

"Mereka menyampaikan, ada kebutuhan untuk pengolahan ikan, agar ikan mereka menjadi stabil harganya. Kalau tidak ada pengolahan, ikan mereka tidak tahan lama, harganya turun, dan pendapatan mereka berkurang," kata Anies kepada TribunBengkulu.com.

Masalah yang dikeluhkan nelayan ini disebut Anies bukanlah masalah baru, namun sudah terjadi selama bertahun-tahun.

Solusinya, visi misi Anies - Muhaimin adalah menyiapkan tempat penyimpanan atau storage dan pengolahan ikan di tempat-tempat yang menjadi sentra perikanan.

"Supaya ada nilai tambah. Dan ketika nanti terbentuk kelompok untuk pengolahan ikan, kami dalam bentuk koperasi, sehingga nilai tambah dari pengolahan ikan itu, hasilnya bisa dinikmati oleh nelayan semua," ujar Anies.

Jika koperasi ini tidak dibentuk, kata Anies, maka nelayan tidak akan mendapatkan nilai tambahnya, dan nelayan tidak akan mendapatkan keuntungan dari pengolahan ini.

"Mereka hanya melaut, dapat ikan, tidak dapat nilai tambahnya," ungkap Anies.

Selain berdialog dengan nelayan, Anies juga terlihat sempat melakukan penanaman pohon kelapa di Pantai Kualo.

Baca juga: Anies Baswedan Bahas Sembako Mahal, Simpatisan di Bengkulu Malah Teriak Solar Langka