Anak dan Calon Menantu Bunuh Ibu

Tak Direstui Menikah, Anak dan Calon Menantu Bunuh Ibu di Jember, Pelaku Akui Sakit Hati

Anak kandung dan calon menantu membunuh ibu di Jember terungkap usai, jasad korban ditemukan di pinggir sungai Desa Keting, Kecamatan Jombang.

Editor: Hendrik Budiman
TRIBUN JATIM NETWORK/AHMAD ZAIMUL HAQ
TKP Penemuan Jasad Ibu di Jember. Tak Direstui Menikah, Anak dan Calon Menantu Bunuh Ibu di Jember, Pelaku Akui Sakit Hati 

TRIBUNBENGKULU.COM - Berawal dari tidak direstui menikah, anak dan calon menantu bunuh ibu di Jember

Anak kandung dan calon menantu membunuh ibu di Jember terungkap usai, jasad korban ditemukan di pinggir sungai Desa Keting, Kecamatan Jombang, Senin (13/11/2023).

Penemuan jasad korban sempat menggegerkan warga setempat.

Korban bernama Hasiya (60). Korban merupakan warga Dusun Krajan 1, Desa Kencong.

Ia dibunuh oleh anak kandung berinisial NH, calon menantunya SA, dan AW, teman pelaku SA.

Penyidik Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jember berhasil menangkap tiga pelaku tersebut pada Rabu (13/12/2023).

“Otak pelaku pembunuhan ini adalah SA, calon menantu korban,” kata Kapolres Jember AKBP Moh Nurhidayat saat konferensi pers, Rabu, dikutip dari Kompas.com.

Menurutnya, saat itu tersangka SA berencana memberikan pelajaran dengan menganiaya korban.

Sebab, korban tidak merestui hubungan anaknya dengan SA sehingga merasa sakit hati.

Baca juga: Pengakuan Aipda J Polisi Curi Uang Rp 200 Juta & Emas, Kabur ke Makassar-Sembunyi Selama 7 Hari

Saat itu, tersangka SA menghubungi AW yang merupakan temannya untuk meminta bantuan melaksanakan rencananya tersebut.

Setelah itu, ketiga pelaku tersebut menyusun rencana untuk melancarkan aksinya.

Yakni, tersangka AW menjemput korban di rumahnya untuk diajak jalan-jalan.

"Saat AW membonceng korban keluar, SA dan NH ikut membuntutinya, tanpa diketahui oleh korban,” jelas dia.

Kemudian, ketika sudah tiba di lokasi kejadian, tersangka SA mengeluarkan pisau yang dibawa dan langsung menusuk korban.

“Karena korban sempat melawan, anak korban dan juga temannya membantu SA dengan cara memegangi kedua tangan korban,” papar dia.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved