Satpol PP Disiram Minyak Panas

Kronologi Satpol PP Disiram Minyak Panas Saat Sterilkan Kawasan PKL Hingga Viral di Medsos

Kronologi Satpol PP disiram minyak panas oleh Pedagang Kaki Lima (PKL) hingga bentrok viral di media sosial.

|
Editor: Kartika Aditia
Instagram
Kronologi Satpol PP Disiram Minyak Panas Saat Sterilkan Kawasan PKL Hingga Viral di Medsos 

TRIBUNBENGKULU.COM - Kronologi Satpol PP disiram minyak panas oleh Pedagang Kaki Lima (PKL) hingga bentrok viral di media sosial.

Peristiwa naas yang dialami oleh seorang satpol PP tersebut terjadi di Kota Bandung, Jawa Barat.

Saat itu, pedagang menyiramkan minyak panas ke arah petugas Satpol PP usai menolak untuk ditertibkan.

Akibatnya anggota Satpol PP Kota Bandung mengalami luka ruam di kulit.

Video itu sendiri diunggah oleh akun resmi Satpol PP Kota Bandung @satpolppbdg, Sabtu (23/12/2023).

Oknum PKL menyiramkan minyak panas ke anggota Satpol PP itu pun langsung diamankan oleh para petugas yang berada di lokasi kejadian.

Anggota Satpol PP yang menjadi korban penyiraman minyak panas itu langsung ditangani oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung.

Selanjutnya, berdasarkan narasi dari video itu, anggota Satpol PP itu dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Peristiwa itu terjadi saat bentrok di Jalan Dalam Kaum, Kota Bandung, Jumat (22/12/2023), dikutip dari Sripoku.com.

Bentrok itu terjadi saat Satpol PP Kota Bandung mensterilkan para PKL dari Jalan Dalem Kaum untuk pindah ke basement Alun-alun Kota Bandung.

Namun, para PKL di kawasan itu enggan pindah lantaran mengaku belum ada pemberitahuan sebelumnya.

Kapolsek Regol, AKP Aji Riznaldi Nugroho, membenarkan adanya peristiwa penyiraman minyak kepada anggota Satpol PP itu.

Baca juga: Abigail Manurung Mahasiswi UGM Bercyandya’ Dihujat Netizen Usai Raih Piala Trending Awards 2023

Dikatakan Aji, anggota Satpol PP yang terkena minyak goreng itu mengalami luka ruam merah di beberapa bagian tubuhnya.

Namun, pihaknya tak menjelaskan detail bagian tubuh mana saja yang mengalami luka.

Saat ini pihaknya masih menunggu hasil visum.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved