Tragedi Carok di Bangkalan Madura

Pengakuan Kakak-Adik Pelaku Carok yang Tewaskan 4 Orang, Sempat Dilarang Ibu Kembali ke Lokasi

Pelaku carok di Desa Bumi Anyar, kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten bangkala, Jawa Timur akhirnya berhasil dtangkap oleh kepolisian.

Editor: Kartika Aditia
Tribunjatim.com
Pengakuan Kakak-Adik Pelaku Carok yang Tewaskan 4 Orang, Sempat Dilarang Ibu Kembali ke Lokasi 

Di tengah cekcok, HB sempat menerima beberapa pukulan dari korban MTJ.

Sementara adik korban, MTD disebut tersangka mengeluarkan sebilah celurit.

"Jek ngal-bengal nyapah engkok (kok beraninya menyapa saya)," ucap HB menirukan perkataan MTJ.

Diakui HB, ia hanya sebatas tahu MTJ, namun tak mengenalnya secara pribadi.

Baca juga: Kisah Mancho, Siswa SMA yang Dulu Miskin Hingga Seragam Dibelikan Guru Kini Kerja di Bank Ternama

Sementara korban MHF diakui HB masih keluarga jauh.

"Ketika (celurit) saya patah, saya ambil punya MTJ yang tubuhnya sudah ambruk, lanjut (carok) dengan yang lain," tandasnya.


Kronologi

Berdasarkan informasi, kronologi insiden maut itu bermula ketika HB hendak berangkat tahlilan, setelah melaksanakan salat Magrib.

Sebelum berangkat, HB sempat duduk di depan sebuah pos ronda.

Ketika itu, datang MTJ dan MTD dengan mengendarai sepeda motor secara berboncengan.

Sepeda motor keduanya melaju dengan kecepatan tinggi, sehingga ditegur oleh HB.

"Pelaku menegur korban namun korban turun dari motor hingga terlibat cekcok dengan pelaku," kata Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya di Mapolres Bangkalan.

Cekcok mulut tersebut lantas berlanjut hingga terjadi pemukulan terhadap HB oleh MTJ dan MTD.

HB yang kalah kemudian pulang.

Namun, ia berpesan kepada MTJ dan MTD agar tidak meninggalkan lokasi.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved