Kasus Suami Bunuh Istri di Malang

Suami di Malang Paksa Istri Minum Racun Hingga Tewas, Korban Sempat Curhat ke Tetangga Alami KDRT

Kasus Suami di Malang Paksa Istri Minum Cairan Pembersih Hingga Tewas, Korban Sempat Curhat ke Tetangga

Editor: Hendrik Budiman
SURYA.CO.ID/Kukuh Kurniawan
Rumah korban yang terletak di Perumahan Bumi Mondoroko Raya (BMR) Blok G 01 No 32 RT 4 RW 15 Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, terpasang garis polisi, Kamis (25/1/2024). 

"Saya tanya ke Y, ada apa kok menangis, lalu Y menjawab punya air putih. Saya jawab buat apa dan Y jawab untuk ibunya karena minum racun, tapi saat itu jawaban Y kurang jelas pengucapannya," ujarnya kepada TribunJatim.com, Kamis (25/1/2024).

Tidak berselang lama, ternyata korban menelepon langsung dan meminta tolong ke seorang tetangga bernama Edi.

"Jadi, Bu Santi (korban) ini menghubungi Bu Edi dan minta air minum. Saat itu, Bu Edi heran dan bingung dengan hal tersebut," jelasnya.

Sempat Bertengkar

Sempat adanya pertengkaran pemicu suami di Malang paksa istri minum cairan pembersih lantai hingga tewas.

Diketahui, Dayang Santi (40) warga Perumahan Bumi Mondoroko Raya (BMR) Blok G 01 No 32 RT 4 RW 15 Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang tewas usai dipaksa minum racun oleh suaminya sendiri.

Kapolsek Singosari, Kompol Masyhur Ade, mengonfirmasi peristiwa ini terjadi, pada Rabu sekira pukul 13.00 WIB.

Namun kejadian tersebut baru dilaporkan pada Kamis (25/1/2024) sekira pukul 01.20 WIB.

"Awalnya pelapor yang merupakan tetangga korban didatangi oleh anaknya. Ia memberitahukan bahwa korban atau ibunya telah dipaksa oleh bapaknya untuk meminum pembersih lantai dan muntah-muntah," ujar Ade, Rabu (25/1/2024).

Kemudian, pelapor bergegas menuju ke rumah korban dan terkejut saat melihat kondisi korban sudah dalam keadaan telentang di dalam rumahnya dan mulutnya mengeluarkan busa.

Pelapor dan anak korban membawa ibunya ke Rumah Sakit Marsudi Waluyo, Singosari untuk mendapatkan perawatan.

"Setelah mendapatkan perawatan, sekira pukul 20.00 WIB pelapor mendapatkan informasi bahwa korban telah meninggal dunia. Selanjutnya dilaporkan kepada kami," imbuhnya.

Usai mendapatkan laporan, petugas kepolisian langsung mendatangi TKP.

Namun, pada saat didatangi bekas muntah korban sudah dibersihkan menggunakan pakaian dan botol pembersih lantai ditemukan di dapur.

Kemudian petugas mendatangi RS Marsudi Waluyo. Namun, berdasarkan keterangan pihak RS, korban telah dibawa pulang ke rumah.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved