Pembunuhan Satu Keluarga di PPU Kaltim

Kakak Siswa SMK Pembunuh Satu Keluarga di Kaltim Kini Ngemis Permohonan Maaf Imbas Ulah Sang Adik

Usai diusir dari kampungnya, Alimudin sebagai perwakilan keluarga pelaku meminta permohonan maaf dari keluarga korban.

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Pelaku JND saat di Dalam Penjara (kiri) dan Foto Korban Semasa Hidup (kanan). Kakak Siswa SMK Pembunuh Satu Keluarga di Kaltim Kini Ngemis Permohonan Maaf Imbas Ulah Sang Adik 

Terlihat dari video yang beredar di media sosial twitter memperlihatkan kondisi Junaedi babak belur dihajar.

Dua mata Junaedi diketahui bengkak, dan pipi kanan dan kiri juga bengkak.

Tak hanya itu, terlihat di sekujur tubuh Junaedi terdapat lebam berwarna merah kebiruan .

Tampak pula luka menghitam di tengah punggungnya.

"Kemarin ini ?" tanya pria berbaju cokelat diduga polisi melansir dari Tribunnewsbogor.com, Sabtu (10/2/2024).

Junaedi menjawab hanya dengan anggukan.

"Iya pak," kata Junaedi.

Sementara itu, Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Supriyanto angkat bicara.

Menurutnya, video dengan narasi tersebut tidak benar.

Pasalnya, pelaku tersebut tak digabung bersama tahanan lain di dalam satu sel.

"Kami sudah cek, tidak ada intimidasi oleh tahanan lain kepada yang bersangkutan. Karena posisi pelaku ini kami pisahkan ke satu sel sendiri," ujarnya pada Jumat (9/2/2024).

Pengakuan Keluarga Robohkan Rumah

Pengakuan keluarga JND alias Junaedi (17) pelaku pembunuhan satu keluarga di Desa Babulu Laut, Kecamatan Babulu, Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, ikhlas rohohkan rumah hingga angkat kaki tinggalkan kampung halaman.

Selain rumah orangtua Junaedi pelaku pembunuhan satu keluarga di Babulu, rumah keluarga korban pembunuhan di lokasi tersebut juga diratakan

Kepala Desa Babulu Laut, H. Ismail Subli menjelaskan, langkah ini diambil setelah memperoleh kesepakatan dalam rapat bersama dengan para warga, aparat kepolisian, TNI dan pihak terkait lainnya.

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved