Kasus Pembunuhan Wanita Asal Jaktim

'Ara nyesel Mbak' Tangis Devara Putri Caleg DPR RI di Balik Sel Usai Habisi Indriana Dewi di Bogor

Kini, perempuan berusia 24 tahun itu hanya bisa menangis dibalik jeruji besi sel tahanan Polda Jabar.

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Para Pelaku Pembunuhan Indriana Dewi. 'Ara nyesel Mbak' Tangis Devara Putri Caleg DPR RI di Balik Sel Usai Habisi Indriana Dewi di Bogor 

TRIBUNBENGKULU.COM - Tangis penyesalan Devara Putri Prananda Caleg DPR RI yang kini harus merasakan dinginnya dinding penjara usai ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Indriana Dewi (24) gadis asal Jakarta.

Kini, perempuan berusia 24 tahun itu hanya bisa menangis dibalik jeruji besi sel tahanan Polda Jabar.

"Dia menyesali perbuatannya," ucap R tante Devara Putri Prananda dilansir TribunnewsBogor.com dari TribunJakarta, Kamis (7/3/2024).

Wanita yang tinggal di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat itu mengakusudah bertemu langsung dengan sang keponakan saat ditahan di Polda Jabar.

"Dia minta maaf," tambahnya.

Motif Bukan Hanya Cinta Segitiga

Terkuak motif selain cinta segitiga membuat Caleg DPR RI dari Partai Garuda bernama Devara Putri dan kekasihnya, Didot Alfiansyah membunuh Indriana Dewi Eka Saputri di Bogor.

Indriana dibunuh di dalam mobil di kawasan Bukit Pelangi, Kabupaten Bogor lalu jasadnya dibuang di jurang kawasan Kota Banjar.

Pembunuhan itu diotaki oleh Devara Putri dan Didot lalu dilakukan Muhammad Reza Swastika sebagai eksekutor.

"Motifnya cinta segitiga antara DA (Didot) dan DP (Devara) dan korban (Indriana)," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham dikutip dari YouTube Kompas TV, Rabu (6/2/2024).

Baca juga: Keluarga Devara Kini Ngemis Permohonan Maaf Imbas Ulah Sang Caleg DPR Habisi Indriana Dewi di Bogor

Didot menjalin hubungan dengan Indriana sekaligus dengan Devara.

Devara yang mengetahui hal itu merasa cemburu dan meminta Didot menghabisi nyawa Indriana.

Namun selain cinta segitiga, Jules Abraham mengungkap motif lain pembunuhan ini yakni pelaku ingin menguasai harta korban.

"Tersangka ingin menguasai harta korban," sambungnya.

Pasalnya setelah dibunuh, Devara dan Didot menjual barang-barang mewah milik korban

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved