Pilot Batik Air Tidur saat Penerbangan

Nasib Pilot dan Kopilot Batik Air Tertidur saat Penerbangan Rute Kendari-Jakarta, Kini Dinonaktifkan

Batik Air telah menonaktifkan sementara pilot penerbangan ID-6723 rute Kendari-Jakarta pada (26/1/2024) lalu.

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Batik Air (kiri) dan ILustrasi Oknum Pilot (kanan). Nasib Pilot dan Kopilot Batik Air Tertidur saat Penerbangan Rute Kendari-Jakarta, Kini Dinonaktifkan 

TRIBUNBENGKULU.COM - Nasib Pilot dan kopilot Batik Air tertidur saat penerbangan rute Kendari-Jakarta kini dinonaktifkan

Batik Air telah menonaktifkan sementara pilot penerbangan ID-6723 rute Kendari-Jakarta pada (26/1/2024) lalu.

Hal tersebut diungkapkan Corporate Communications Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro sebagai tindakan preventif atas kasus pilot dan kopilot yang tertidur selama 28 menit dalam penerbangan Kendari-Jakarta pada 25 Januari 2024 lalu.

"Keputusan tersebut merupakan bentuk keseriusan perusahaan terhadap pentingnya aspek keselamatan serta dalam rangka menjalankan investigasi yang menyeluruh," ucap Danang dalam keterangannya, Sabtu (9/3/2024).

Danang mengatakan, pembebasan tugas atau nonaktifkan pilot tersebut merespons hasil investigasi dan rekomendasi Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Batik Air berkomitmen untuk menerapkan seluruh rekomendasi keselamatan.

Dia juga bilang, Batik Air berupaya untuk memperkuat program pembinaan dan meningkatkan prosedur keselamatan operasional penerbangan terhadap semua awak pesawat, dengan kebijakan waktu istirahat yang memadai.

Batik Air menekankan kembali pemahaman akan pentingnya memaksimalkan waktu istirahat bagi awak pesawat agar tetap dalam kondisi prima sebelum melaksanakan tugas terbang.

Baca juga: Sosok Pilot dan Kopilot Batik Air Tertidur saat Penerbangan Rute Kendari-Jakarta Hingga Keluar Jalur


"Hal ini merupakan langkah penting dalam upaya selalu mempertahankan standar tertinggi dalam keselamatan penerbangan," tutur dia.

"Batik Air berkomitmen untuk selalu berkoordinasi dengan Regulator, awak pesawat dan pihak-pihak terkait (berwenang) lainnya dalam meningkatkan standar keselamatan pen penerbangan," sambungnya.

Danang mengatakan, sebelum melaksanakan tugas penerbangan, maskapainya menerapkan kebijakan istirahat yang memadai sesuai dengan regulasi untuk awak pesawat.

"Ketentuan ini dirancang khusus untuk memastikan bahwa awak pesawat berada dalam kondisi fisik dan mental optimal saat menjalankan tugas," ungkapnya.

Kronologi

Kronologi Pilot dan kopilot Batik Air ID6723 dilaporkan tertidur saat penerbangan rute dari Bandara Halu Oleo, Kendari menuju Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, pada 25 Januari 2024 lalu.

Hal ini diketahui dari laporan pendahuluan atau preliminary report yang dirilis Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

Menurut laporan KNKT, kedua kru kokpit tertidur selama 28 menit.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved