Ramadan 2024

Harga Daging Sapi dan Kerbau di Mukomuko, Naik Rp 160 - Rp 170 ribu per Kilogram Jelang Ramadan

Menjelang Ramadan, harga daging sapi naik sebesar Rp 160 ribu per kilogram dan daging kerbau naik sebesar Rp 170 ribu per kilogram.

HO Dinas Pertanian Mukomuko
Pemkab Mukomuko saat melakukan pengecekan daging sapi dan kerbau di Pasar Lubuk Pinang di Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, Minggu (10/3/2024). 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama

TRIBUNBENGKULU.COM, MUKOMUKO - Menjelang Ramadan 1445 Hijiriah yang jatuh pada tanggal 12 Maret 2024, sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan, tak terkecuali di Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu.

Salah satunya daging sapi dan daging kerbau yang mengalami kenaikan hingga Rp 170 ribu per kilogram.

Hal itu dijelaskan oleh Plt Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko Nurdiana saat diwawancara pada Senin (11/3/2024). 

“Harga daging sapi naik dari Rp 150 ribu per kilogram menjadi Rp 160 ribu per kilogram dan kerbau dari Rp 160 ribu per kilogram naik Rp 170 per kilogram,” ungkap Nurdiana, Senin (11/3/2024).

Nurdiana menjelaskan, kenaikan harga daging kerbau dan sapi ini naik Rp 10 ribu per kilogram untuk daging sapi dan kerbau.

Kenaikan harga ini, lanjut Nurdiana lantaran naiknya permintaan daging sapi dan kerbau menjelang bulan puasa. 

“Tahun ini kenaikan harganya lebih tinggi dibandıngkan dari tahun sebelumnya, tahun 2023 lalu daging sapi hanya mengalami kenaikan sebesar Rp 150 ribu per kilogram dan daging sapi naik sebesar Rp 160 ribu per kilogram,” kata Nurdiana.

Menurut Nurdiana, meskipun harga daging sapi dan kerbau naik menjelang Ramadan tahun 2024 ini, namun kenaikan tersebut masih terbilang wajar dan masih terjangkau oleh masyarakat.

Nurdiana memastikan, untuk beberapa hari ke depan nanti, harga daging di daerah ini akan kembali stabil sebesar Rp150 ribu daging sapi dan Rp160 ribu daging kerbau. 

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Fitriani Ilyas, juga memastikan daging sapi dan kerbau yang beredar di pasar tradisional di Kabupaten Mukomuko layak dikonsumsi.

"Insyaallah daging yang beredar di pasar tradisional Kecamatan Lubuk Pinang layak dikonsumsi oleh masyarakat," jelas Fitriani.

Dari pemeriksaan yang dilakukan oleh pihaknya, ia memastikan kualitas daging memenuhi syarat aman, sehat, utuh, dan halal (ASUH).

Kemudian, untuk persediaan daging sapi cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadhan tahun ini.

"Kalau ketersediaan daging sapi sendiri tercukupi, karena Mukomuko memiliki sapi terbanyak nomor dua di Provinsi Bengkulu sebanyak 29 ribu ekor sapi,” jelas Fitriani.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved