Kasus Pembunuhan Mahasiswa UI

Alasan Jaksa Tuntut Hukuman Mati ke Altaf Mahasiswa UI usai Bunuh Adik Tingkat Asal Probolinggo

Pembunuhan berencana yang dilakukan Altaf terhadap adik tingkatnya, Muhammad Naufal Zidan (19) merupakan perbuatan keji.

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
AAB, mahasiswa UI yang bunuh adik tingkat ternyata menyusun siasat jahat sebelum beraksi. Alasan Jaksa Tuntut Hukuman Mati ke Altaf Mahasiswa UI usai Bunuh Adik Tingkat Asal Probolinggo 

Setelah itu, tersangka membungkus korban dengan plastik hitam, melakbannya lagi, dan menyembunyikan jasad korban di bawah kasur.

Usai menusuk adik tingkatnya sampai tewas, Altaf mengambil barang berharga korban, yakni laptop MacBook dan ponsel iPhone.

Setelah itu, pelaku menangis.

Siapa sebenarnya Altaf?

Altaf sebelumnya berkuliah di jurusan Sastra Rusia Universitas Indonesia.

Sementara korban Zidan adalah adik tingkatnya.

Altaf nekat menikam juniornya sendiri bernama Zidan karena terlilit tunggakan bayar uang kos dan hutang pinjaman online (pinjol) pada Rabu (28/3/2023).

Altaf lebih dulu mencari informasi di Youtube tentang bagaimana membunuh orang dengan cepat sebelum menghabisi MNZ.

"Saya terinspirasi karena nonton film Narcos," kata AAB.

Untuk melancarkan aksinya, mahasiswa UI jurusan Sastra Rusia ini pun menjemput korban MNZ dari kampus.

Wakasatreskrim Polres Depok AKP Nirwan Pohan mengatakan, pelaku sudah menyiapkan sebilah pisau lipat untuk menghabisi nyawa korban.

"Iya pelaku ini sudah menyiapkan pisau di jok motor, setelah itu dikeluarkan disimpan di kantong celana setelah tiba di kos korban," ujar Nirwan.

Pisau lipat ini lah yang kemudian dipakai pelaku untuk menusuk korban hingga tewas.

"Kurang lebih ada 10 tusukan (pada tubuh korban)," sambungnya lagi.

Sementara itu, pelaku sendiri tak tahu persis berapa kali ia melakukan penusukan.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved