Kebakaran Terminal Bengkulu Utara

Para Korban Kebakaran di Area Terminal Bengkulu Utara Dapat Bantuan Rp 20 Juta

Bantuan sosial untuk korban kebakaran di area terminal Desa Marga Sakti, Kecamatan Padang Jaya, Bengkulu Utara mulai disalurkan.

Penulis: Abdurrahman Wachid | Editor: Hendrik Budiman
Abdurrahman Wachid
Bantuan sosial untuk para korban kebakaran yang terjadi di area terminal Desa Marga Sakti, Kecamatan Padang Jaya, Bengkulu Utara mulai disalurkan, pada Senin (18/3/2024). 

Andri (50) korban kebakaran mengungkapkan, pada saat pulang dari membeli takjil dan masuk ke dalam rumahnya, ia telah melihat kondisi dinding papan yang bersebelahan dengan korban lainnya yakni Slamet sudah dalam kondisi terbakar. 

"Waktu saya masuk rumah, saya liat api di dinding sudah naik, " ujar Andri, pada Senin (18/3/2024). 

Kemudian ia langsung memastikan ke dapur korban Slamet, bahwa benar ternyata daun pintu dapur Slamet sudah dalam kondisi terbakar. 

"Pas saya pastikan rumah sebelah, ternyata pintu dapurnya sudah terbakar dan menyambar ke atas rumah,"sambungnya.

Kemudian pada saat dirinya keluar bermaksud hendak meminta pertolongan, ternyata kepulan asap telah terlalu besar sehingga masyarakat sekitar berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya. 

Namun,  6 bedengan yang terbakar tersebut terbuat dari kayu yang membuat kobaran api semakin besar, serta api juga melahap 3 bangunan permanen lainnya.l

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bengkulu Utara, Ardian Yunnan mengatakan, tim Inafis Polres Bengkulu Utara masih mengidentifikasi dan olah TKP. 

"Tim Inafis telah melakukan identifikasi. Namun dugaan penyebab kebakaran tersebut masih kita pelajari dulu, " ujar Kasat Reskrim Polres Bengkulu Utara, Ardian Yunnan. 

Rumah dan Ruko Ludes Terbakar

Rumah dan toko (ruko) yang berada di Terminal Desa Margasakti Kecamatan Padang Jaya Kabupaten Bengkulu Utara ludes diamuk si jago merah menjelang berbuka puasa, Minggu (17/3/2024).

Kepala Pemadam Kebakaran (Damkar) Bengkulu Utara mengungkapkan, setelah mendapat laporan, pihaknya bergegas langsung mengirim 2 unit mobil damkar dan 2 supply air. 

"Kita langsung kirim sejumlah mobil damkar," ujar Sasman.

Ia juga belum bisa memastikan penyebab dari kebakaran yang menghanguskan beberapa ruko tersebut. 

"Untuk penyebab kebakaran belum diketahui, karena personel masih berada di lapangan memastikan api benar-benar terpadamkan," jelas Sasman.

Berdasarkan informasi terhimpun bahwa sebelum mobil damkar tiba di lokasi, masyarakat sekitar juga berusaha ikut gotong royong memadamkan api. 

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved