Berhasil Antarkan Prabowo-Gibran Menang, Begini Peluang Koalisi Indonesia Maju untuk Pilgub Bengkulu

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Jiafni Rismawarni 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Koalisi Indonesia Maju (KIM) berhasil mengantarkan pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka menjadi pemenang pada Pilpres 2024.

Lantas bagaimana peluang koalisi pada Pilpres 2024 di Pilgub Bengkulu 2024?

TribunBengkulu.com mencoba menkonfimasi akan peluang dilanjutkannya KIM untuk mendulang kemenangan pada Pemilihan Gubrernur (Pilgub) 2024 nanti, kepada pentolan parpol di Bumi Rafflesia. 

Salah satunya ada Partai Gerindra, melalui Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Bengkulu, Suharto. Ia menjelaskan bahwa dalam kancah politik semua hal bisa terjadi. 

Untuk saat ini, pihaknya masih fokus pada sejumlah nama untuk dipersiapkan maju ke Pilkada Serentak Bengkulu nanti. Baik untuk pilgub maupun pemilihan bupati/wali kota se Provinsi Bengkulu.

"Gerindra masih melihat kandidat kader yang ada. Kalau sudah ada yang matang, semuanya baru kami asumsikan pada koalisi yang ada di Provinsi Bengkulu maupun koalisi di kabupaten/Kota. InsyaAllah kami antusias, Gerindra ikut andil dalam Pilkada Bengkulu," jelas Suharto.

Senada dengan itu, Ketua DPD I Partai Golkar Bengkulu sekaligus Gubernur Bengkulu saat ini Rohidin Mersyah, menyampaikan semua kemungkinan bisa terjadi dalam menyambut pesta demokrasi nanti.  

"Saat inikan pasangan belum ditentukan, kita belum sampai ke pembahasan itu. Jadi Golkar ini, sekali lagi kalau pun saya yang ditetapkan sebagai calon dari Golkar. Tentu kita akan berkonsultasi dengan DPP kemudian baru kita bicarakan dengan partai koalisi," kata Rohidin.

Termasuk akan kemungkinan lahirnya KIM lanjutan di Bengkulu, atau sebaliknya. Apalagi saat ini masih ada waktu, pasalnya Pilkada Serentak baru akan digelar pada 27 November 2024 nanti. 

"Bisa saja, kemungkinan ada," ucap Gubernur Bengkulu ke10 ini.

Sebelumnya, Ketua DPW PAN Bengkulu, Helmi Hasan mengatakan peluang koalisi terbuka lebar untuk semua partai peserta Pemilu. Termasuk untuk partai yang tergabung dalam KIM Pilpres 2024 lalu.

"Komunikasi politik terus dilakukan baik dengan Partai Golkar sebagai pemenang, baik dengan PDI-P, maupun Partai Nasdem, juga Partai Gerindra, PKB, Hanura, seluruh partai. Kita berkomunikasi dengan tujuan yang sama, bagaimana membangun Provinsi Bengkulu menjadi provinsi yang lebih baik, " jelas Helmi.

Baca juga: Kekayaan Rohidin Mersyah Petahana di Pilgub Bengkulu 2024, Senilai Rp 4,03 Miliar Tanpa Utang