Dugaan Siswi SD Dibully Oknum Guru

Nasib Oknum Guru Bully Siswi Kelas 2 SD di Bengkulu Selatan Kini Dipindahtugaskan

Oknum Guru Bully Siswi SD di Bengkulu Selatan Dititipkan ke Sekolah Lain Lantaran Belum Bisa Mutasi

Ahmad Sendy Kurniawan Putra/TribunBengkulu.Com
Kabid Pembinaan SD Dikbud Bengkulu Selatan, Zero Kurniawan, S.Sos. Nasib Oknum Guru Bully Siswi Kelas 2 SD di Bengkulu Selatan Kini Dipindahtugaskan 

"Jujur saya sudah kewalahan dengan tingkah laku anak itu. Apa yang terjadi beda dengan yang dilaporkan kepada orang tuanya. Setiap ditegur selalu menangis, anaknya memang cengeng," katanya.

Bahkan Kepsek juga mengancam akan mempolisikan wali murid tersebut lantaran tidak terima dilaporkan lantaran tidak sesuai dengan fakta menurutnya. 

Kepsek menyebut jika wali murid tersebut melakukan pengancaman terhadap gurunya.

"Ini bukan laporan tapi ini cerita. Pagi tadi dipolisikan itu, hak saya ngadu karena dia (wali murid) marahi guru dan mengancam," tegasnya.

Darwin menegaskan, tidak ada hak masyarakat untuk memarahi guru ataupun sejenisnya. Sebab, tindakan tersebut tugasnya sebagai Kepsek bukan masyarakat selaku wali murid.

"Hak untuk menegur dan melakukan pembinaan guru itu bukan haknya masyarakat. Namun hak saya membina, apa gunanya adanya kepala kalau tindakannya sudah melampaui batas, aku yang melakukan tindakan bukan beliau (wali murid)," bebernya.

Darwin justru menyebutkan, jika wali murid yang bersangkutan tidak pernah melapor dengannya dan mengatakan wali murid tersebut sudah main hakim sendiri.

"Tahu-tahu dia bertindak sendiri, jadi hakim sendiri. Dia membentak guru-guru masyarakat yang tidak tahu dunia pendidikan, menghakimi sendiri. Saya sebenarnya tidak senang," pungkasnya.

Bahkan, dirinya juga mengakui sudah menjelaskan semua peristiwa tersebut ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebagai instansi terkait.

"Sudah dipanggil tadi dan sudah dijelaskan semuanya apa yang terjadi. Kesepakatan nanti kami akan bermusyawarah bersama dewan guru dan  wali murid untuk tempat secepatnya ditentukan," ucapnya.

Siswi Diduga Jadi Korban Bully Guru

Siswi Kelas 2 Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Bengkulu Selatan mengalami trauma usai diduga mendapatkan perilaku tak pantas dari seorang oknum guru tempat dia menimbah ilmu.

Bahkan, saat ini siwsi berusia 8 tahun itu tidak mau lagi masuk ke sekolah akibat trauma yang dialami.

Peristiwa tersebut telah dilaporkan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkulu Selatan.

Anggi orangtua siswi mengungkapkan, persitiwa tersebut bukan sekali lagi terjadi namun sudah berulang.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved