Kasus Vina Cirebon

Cerita Linda Meracau Tengah Malam, Diyakini Kesurupan Arwah Vina, Bongkar Pembunuh Sahabatnya

Linda adalah sahabat Vina yang juga sempat viral namanya tidak lama setelah kasus pembunuhan Vina pada tahun 2016.

Penulis: Rita Lismini | Editor: Ricky Jenihansen
TribunBengkulu.com/Instagram
Linda adalah sahabat Vina, ia viral karena rekaman suaranya diyakini saat kesurupan tersebar luas di media sosial. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Nama Linda menjadi sorotan warganet setelah kasus pembunuhan Vina Cirebon kembali mencuat ke publik.

Kasus Vina Cirebon kembali ramai dibicarakan menyusul kasus tersebut diangkat menjadi film layar lebar dengan judul "Vina Sebelum 7 Hari".

Linda adalah sahabat Vina yang juga sempat viral namanya tidak lama setelah kasus pembunuhan Vina pada tahun 2016.

Linda viral karena rekaman suaranya tersebar luas di media sosial. Linda meracau tengah malam, dan diyakini kesurupan arwah sahabatnya Vina.

Berkat cerita sahabat korban tersebut, diyakini kasus pembunuhan yang menimpa Vina delapan tahun itu bisa terkuak.

Seperti diketahui, sahabat Vina yakni Linda sempat kerasukan arwah Vina tiga hari usai kejadian.

Kepada keluarga Vina, Linda yang kerasukan arwah Vina itu pun menceritakan insiden pembunuhan sadis yang menimpa Vina.

Awalnya keluarga Vina mendapat kabar dari kepolisian bahwa Vina meninggal dunia karena kecelakaan tunggal.

Namun berdasarkan cerita Linda yang kerasukan arwah Vina, kematian Vina dan kekasihnya, Eki itu adalah karena dibunuh geng motor.

Cerita tersebut diungkap kakak kandung Vina, Marliyana dalam podcast bersama Denny Sumargo.

Baca juga: 8 Tahun Buron, Polisi Bantah Pembunuh Vina Cirebon Adalah Anak Perwira Polri

"Katanya (paman Linda) 'mar, ini adik kamu masuk ke ponakan saya, dia enggak mau pergi sebelum ada yang disampein," ungkap Marliyana.

"Saya ke sana jam 1 malam. Almarhumah cerita yang di rekaman viral itu. Pas udah cerita, dianya (arwah Vina) mau keluar sendiri."

Dalam kanal Youtube Cinema 21, Marliyana juga mengurai detik-detik saat Linda kerasukan arwah Vina.

Saat itu Marliyana dan ayahnya, Wasnadi syok karena suara Linda mendadak mirip dengan Vina yang telah tewas.

"Jam 1 malam itu saya dan bapak datang ke rumah Linda. Suara nangisnya itu mirip sama almarhumah adik saya. Begitu saya dan bapak datang ke rumah Linda, baru di depan pintu itu langsung dipeluk (sama Linda). Dia (Linda) nangis sambil kepalanya tengleng gitu," pungkas Marliyana.

Dalam obrolannya saat kesurupan arwah Vina, Linda bercerita panjang lebar soal pembunuhan yang dialaminya.

Linda menegaskan ia dibunuh dan diperkosa oleh geng motor, bukan kecelakaan.

"Dede kepalanya kenapa? Diapain dede kepalanya?" tanya Marliyana dalam rekaman yang viral.

"Tadinya (Vina) dibenturin ke motor terus ke aspal," ujar Linda yang kerasukan Vina.

Baca juga: Nonton Film Vina Sebelum 7 Hari 2024 di XXI, Horor Terbaru Tembus 2,5 Juta Penonton dalam 7 Hari

Bahkan sambil menangis, Linda pun menguak nasib miris yang dialaminya.

"Mama cari duit buat Vina. Vina dibunuh sama orang," kata Linda yang kerasukan Vina.

Kisah Marliyana yang menguak momen Linda kesurupan itulah yang belakangan disorot netizen.

Publik penasaran dengan nasib Linda sekarang yang sempat kerasukan arwah Vina tersebut.

Belakangan viral di media sosial soal foto Vina dengan Linda yang berasal dari Facebook Vina @vina.ajh.52.

Dalam akun Facebook-nya, Vina memang sering mengunggah foto pribadinya dengan teman-temannya.

Ada seorang remaja yang tampak sering berfoto dengan Vina.

Remaja berkulit putih dan berambut panjang itu pun ramai disebut-sebut sebagai sosok Linda.

Namun dalam caption di akun Facebook-nya, Vina menyebut remaja tersebut bernama Risanti alias Santi, bukan Linda.

Polda Jawa Barat membantah bahwa pelaku pembunuhan Vina pada tahun 2016, 8 tahun yang lalu adalah anak perwira polri.
Polda Jawa Barat membantah bahwa pelaku pembunuhan Vina pada tahun 2016, 8 tahun yang lalu adalah anak perwira polri. (TribunBengkulu.com/FB Vina Dewi Arsita)

Narasi lengkap Linda saat Diyakini Kesurupan Arwah Vina

"Dipukul, tangan Vina patah. Bukan diseret pake motor. Dipukul tangan Vina," kata arwah Vina dikutip TribunBengkulu.com dari akun TikTok @siganatv, Selasa (23/04/24).

Arwah tersebut mengaku, pada awalnya kepalanya dibenturkan ke motor dan ke aspal. Sang kekasih yang bernama Eky mau menolong tapi menjadi salah satu korban geng motor tersebut.

"Itu tuh salah satunya ada yang suka Vina, temen Eky, namanya Egi. Terus Vina ngeludahin. Dia kayaknya dendam sama Vina. Terakhir Vina jalan-jalan dari Taman Sumber, terus ada yang ngehajar Eky dari belakang.

Motornya jatuh, terus Vina pingsan, bangun-bangun mata Vina ditutup terus Vina lagi diperkosa,” sambungnya

Vina juga memperingatkan kepada keluarga agar tidak tertipu dengan pembelaan yang diungkapkan para pelaku.

Baca juga: Mau Dengar Langsung? Ini Rekaman Kesurupan Arwah Vina, Kisah Nyata Film VINA Sebelum 7 Hari

"Jangan ketipu Mbak, Vina dan Eky gak digeret pake motor, tapi tangannya dipukul pake balok. Vina tuh mau nikah sama Eky. Vina tuh udah mau serius sama Eky, Mbak. Mama cari duit buat Vina, eh Vinanya dibunuh sama orang,” jelas Vina sambil menangis.

"Yang kabur ke Jakarta jangan lupa, itu otaknya. Karena itu anaknya polisi. Setiap Vina dibawa sama Eky, pasti Egi ngeliatin Vina terus. Itu yang pukul pertama tangan Vina. Pertamanya tuh maunya perkosa aja, tapi karena takut ketahuan jadi kita berdua dibunuh,” lanjutnya.

Kekejian para pelaku itu terus diungkap arwah Vina, mirisnya lagi, Eky yang merupakan kekasih Vina harus melihat sang kekasih diperkosa oleh belasan orang.

"Pas giliran Eki dianiaya Vina ga liat kan matanya Vina udah ditutup, Eki disuruh ngeliat Vina diperkosa gitu, Eki aja ga pernah nyentuh Vina."

Suara rekaman arwah Vina lengkap diangkat jadi film VINA Sebelum 7 Hari.
Suara rekaman arwah Vina lengkap diangkat jadi film VINA Sebelum 7 Hari. (TIX ID)

Sahabat Vina Bersuara

Tak cuma satu teman, rekan Vina yang lainnya pun ikut disorot netizen.

Yakni remaja bernama Indah MP yang ikut ditandai Vina dalam postingan Facebook-nya.

Belakangan netizen terkejut dengan status Indah MP di Facebook tahun 2017 yang pernah curhat soal Vina.

Gara-gara postingan tersebut, netizen pun meyakini Indah sebenarnya adalah Linda.

"Vin, klo ira (kamu) udah bahagia di sana tolong jangan ganggu kita sama Popi sih. Sekarang kan ira (kamu) udah beda alam, nanti kita sama Popi pulang sekolah bakalan ke situ :'(," tulis Indah MP di unggahannya tanggal 16 Februari 2017.

Karena asumsi itulah akun Indah jadi ramai dikomentari netizen dan menyebutnya sebagai sosok Linda yang asli.

"Ini temennya yaa,"

Baca juga: Kisah Nyata Jack, Anjing Penyelamat Puluhan Nyawa Orang Tenggelam di Kota Asal Klub Nathan Tjoe-A-On

"Ini yg kesurupan ya . Klo emng bner niat loe baik jngan takut ancaman siapa aja ka. Bongkar semua. Ayo kita dukung,"

"Speak up dong Nok indah ,apa mau dirasuki biar bercerita?"

"Indah pasti tau ini muka Egi tolong pst ada fotonya biar netizen Indonesia yg bergerak,,apa mungkin tutup mulut juga ya krn mungkin keluarga nya terancam,"

Sadar dirinya jadi perbincangan netizen, Indah akhirnya mengurai klarifikasi.

Indah menegaskan dirinya bukanlah Linda.

Namun Indah tak menampik bahwa almarhumah Vina adalah sahabat karibnya.

Ditanyai soal keberadaan Egi, pembunuh Vina yang masih buron, Indah mengurai jawaban.

Bahwa Indah pun tidak tahu keberadaan Egi.

"Untuk semuanya mohon maaf, aku ini Indah bukan Linda. Klo pun tau tentang Egy, aku bakalan kasih tahu karena aku sahabatnya Vina, jangankan dibunuh, dia dibuli aja aku gak terima," tulis Indah dalam unggahannya.

Kolase Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abast (kiri) dan Foto Almarhum Vina (kanan).
Kolase Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abast (kiri) dan Foto Almarhum Vina (kanan). (TribunBengkulu.com/Istimewa)

Pelaku Bohongi Keluarga Vina

Seorang pelaku sempat memberi tahu orangtua Vina. Ia mengatakan jika Vina tewas kecelakaan.

Hal itu diceritakan keluarga Vina dalam Podcast Densu, Selasa (14/5/2024).

"Jadi yang ngasih tau tuh pelakunya. Dia Cinta datang ke rumah, ngasih tahu, 'Vina kecelakaan. Sekarang posisi di rumah sakit'," cerita kakak Vina.

Mendengar informasi tersebut, sang ayah pun bergegas ke rumah sakit.

"Datang ke rumah sakit, sudah ada Polisi. Polisi bilang kecelakaan," lanjut kakak Vina.

Ayah Vina pun nenyempatkan diri untuk melihat lokasi kecelakaan. Namun tidak ditemukan bekas kecelakaan.

"Di situ benar ada bekas darah, ditutup pasir. Saya cari bekasnya, katanya kan nabrak trotoar sama tiang listrik, tapi tidak ada bekasnya. Trotoar masih utuh, tiang listrik utuh. Motor juga spion utuh, sein utuh. Lecet karena sudah lama," tambah ayah Vina.

"Logikanya kan kecelakaan 5 meter, motor udah hancur,"

"Kita mau nyampein itu tapi belum ada bukti kuat juga, takut juga,"

Kasus tersebut terungkap justru di hari ke-3. Teman Almarhum Vina kerasukan.

Baca juga: Kisah Nyata Mike, Ayam yang Hidup Tanpa Kepala Selama 18 Bulan dan Membuat Pemiliknya Kaya

"Di hari ke-3 temannya (Vina) kerasukan. Kerasukan di rumah dia sendiri. Saya ditelpon kakaknya, katanya adiknya kerasukan arwah Vina. Ada hal yang mau diungkapin," cerita kakak Vina.

Sebagai informasi,Vina saat itu berusia 16 tahun.

Ia hendak menikah dengan Eky. Sebelum itu, Vina pernah menolak cinta Egi yang tak lain sahabat Eky.

Vina dikabarkan meludahi Egi hingga membuat Egi kesal. Vina pun dikabarkan diperkosa oleh genk motor Egi dan dibunuh di depan Eky. Kaki Vina dilindas.

Setelah itu, Eky juga dibunuh.

Dari 11 pelaku, 8 sudah ditangkap dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup. Sedangkan Egi, Andika, dan satu nama tersisa hingga kini belum ditangkap.

Beredar rumor jika Egi adalah anak petinggi Polisi. Dikabarkan, Egi saat ini berada di Sulawesi.

Namun Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast membantah rumor tersebut.

Justru yang anak Polisi adalah Eky.

Baca juga: Kisah Nyata Penyintas Kecelakaan Maut Andes, Terpaksa Melakukan Kanibalisme untuk Bertahan Hidup

“Saudara Eky adalah anak dari anggota kami, anggota kepolisian. Artinya justru salah satu korban adalah anak dari anggota kepolisian, bukan pelaku,” tegas Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast membantah rumor tersebut.

"3 tersangka yang masih DPO dari hasil pemeriksaan, penyidikan baik di Polres Cirebon Kota, di Polda Jabar maupun di persidangan tidak ada yang menyebutkan bahwa identitas 3 orang tersangka yang DPO adalah dari keluarga atau anak anggota kepolisian,”

“7 pelaku dewasa sudah dihukum seumur hidup untuk kasus pembunuhan berencana, sedangkan 1 orang pelaku masih dibawah umur dihukum 8 tahun,” lanjut Abraham Abast

Pada 2017, dari data di Pengadilan Negeri Cirebon, 8 pelaku telah divonis hakim pada 27 Mei 2017 silam.

Mereka adalah Rivaldi Aditya Wardhana, Eko Ramadhani, Hadi Saputra, Jaya, Supriyanto, Sudirman, Andi, Dani, dan Saka Tatal. Akibat kekejian yang telah dilakukan, mereka divonis hakim PN Cirebon pada Mei 2017 dengan hukuman seumur hidup.

Putusan itu jauh lebih ringan dibanding tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) dengan hukuman mati.

Para pelaku secara bersama-sama melakukan perbuatan dengan sengaja dan dengan rencana terlebih dahulu merampas nyawa orang lain. (**)

 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Bengkulu dan Google News Tribun Bengkulu untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved