Pegawai Koperasi Dibunuh Nasabah

Tampang Antoni Bos Distro Otak Pembunuhan Pegawai Koperasi Palembang Hingga Mayatnya Dicor

sosok Antoni memang gemar mengkoleksi motor 2 tak. Kolesksi motor miliknya diakuinya sering ia pajang di depan rukonya dan sosial media.

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Tampang Antoni (kiri) dan TKP Pembunuhan (Kanan). Tampang Antoni Bos Distro Otak Pembunuhan Pegawai Koperasi Palembang Hingga Mayatnya Dicor 

Sementara itu, menurut pengakuan satu tersangka yang sudah berhasil diamankan, korban berhasil dieksekusi setelah ada satu diantara mereka yang menyamar jadi pembeli di distro milik pelaku Antoni.

"Peristiwa pembunuhan ini seperti sudah disusun oleh pelaku utama. Sebab saat korban datang di TKP, pelaku lainnya menyamar sebagai pembeli. Jadi ketika korban sedang berbincang dengan pelaku utama, yang lainnya memukul korban," kata Harryo saat ditemui di TKP, Rabu (26/6/2024).

Terhadap pelaku yang berhasil ditangkap itu, Harryo masih enggan menyebut identitasnya.

Namun ia menjelaskan, peran pelaku itu yakni membantu dalam proses eksekusi korban.

"Jumlah pelaku diduga ada tiga orang. Satu berhasil ditangkap di Batam, perannya dia yang membantu memukul korban menggunakan besi saat korban datang ke distro," ujarnya.

Terpisah, Kapolsek Sukarami, Kompol M Ikang Ade Putra menambahkan, posisi jenazah korban dicor di sebuah tempat bekas kolam kecil yang ada di belakang ruko distro.

"Iya dicor. Bentuk kolamnya persegi panjang. Sebagian dari kolam itu digunakan untuk mengecor jenazah korban," katanya.

Sosok Otak Pelaku

Terkuak sosok Antoni kini jadi DPO (Daftar Pencarian Orang) karena diduga menjadi pelaku utama pembunuhan pegawai koperasi bernama Anton Eka Saputra (25) di Palembang.

Sosok Antoni ternyata pemilik distro Anti Mahal yang berlokasi di Jalan KH Dahlan blok D2 Maskarebet Sukarami, Palembang yang menjadi TKP pembunuhan.

Antoni disebut pelaku utama setelah salah satu pelaku pembunuhan ini berhasil ditangkap polisi.

Satu pelaku pembunuhan karyawan koperasi di Palembang ditangkap tim gabungan Jatanras Polda Sumsel, Satreskrim Polrestabes Palembang dan Polsek Sukarami.

Pelaku yang ditangkap merupakan rekan dari pelaku utama yang saat ini masih dalam pengejaran.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihartono mengatakan, pelaku yang belum disebutkan identitasnya itu memiliki peran membantu dalam proses eksekusi korban.

"Jumlah pelaku diduga ada tiga orang. Satu berhasil ditangkap di Batam, perannya dia yang membantu memukul korban menggunakan besi saat korban datang ke distro," ujar Harryo, Rabu (26/6/2024).

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved