Berita Lebong
Kebakaran Hutan dan Lahan Nyaris Terjadi di Rimbo Pengadang Lebong, Dipicu Api Kecil Pemilik Kebun
Peristiwa karhutla nyaris terjadi pada Senin (29/7/2024) siang di Kelurahan Rimbo Pengadang Kecamatan Rimbo Pengadang Kabupaten Lebong, Bengkulu.
Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Yunike Karolina
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi
TRIBUNBENGKULU.COM, LEBONG - Peristiwa kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) nyaris terjadi pada Senin (29/7/2024) siang di Kelurahan Rimbo Pengadang Kecamatan Rimbo Pengadang Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu.
Api kecil yang sengaja dihidupkan pemilik kebun tanpa sengaja membesar akibat hembusan angin. Beruntung api berhasil dipadamkan sebelum karhutla semakin parah.
Kronologinya bermula sekira pukul 12.00 WIB, sepasang suami istri yakni Rusmin Mulyadi (46) dan Yenny Rozana (47) warga Desa Muara Ketayu I Kecamatan Amen Kabupaten Lebong sedang berada di kebun milik mereka.
Saat sampai dikebun, mereka menghidupkan api kecil yang kemudian di tinggal untuk memotong bambu. Tak lama kemudian, api tiba-tiba membesar akibat hembusan angin yang kencang. Api dengan cepat membesar akibat membakar ilalang yang sudah kering di sekitar kebun seluas setengah hektare itu.
Kapolres Lebong AKBP Awilzan melalui PS Kasubsi PIDM Humas Aipda Syaiful Anwar mengatakan, kepulan asap bahkan terlihat dari lokasi pinggir jalan.
Di mana saat ini api sudah berhasil dipadamkan oleh anggota Polsek Rimbo Pengadang bersama Koramil Rimbo Pengadang. Sumber api sendiri berasal dari kayu yang dibakar oleh pemilik kebun yang tanpa sengaja membesar akibat hembusan angin yang kencang.
"Api sudah berhasil dipadamkan, sumber api dari api kecil dikebun milik masyarakat," ungkap Syaiful.
Pemilik kebun tersebut akan segera dipanggil ke Polsek Rimbo Pengadang. Tujuannya mengingatkan pemilik kebun dan diminta membuat surat pernyataan agar tidak membakar lahan atau menghidupkan api di kebunnya kembali, mengingat saat ini sudah mulai memasuki musim kemarau.
Polisi juga mengimbau masyarakat agar mewaspadai potensi kebakaran hutan dan lahan yang kerap terjadi selama musim kemarau.
"Nanti pemiliknya akan dipanggil, kita mengimbau untuk bersama mengantisipasi terjadinya karhutla," jelas Syaiful.
Baca juga: Operasi Patuh Nala 2024 di Lebong, Angka Pelanggaran Lalu Lintas Meningkat hingga 370 Persen
| Isu Pungli Bayangi Proses Pengusulan NI PPPK Lebong, Sejumlah Peserta Keluhkan Uang Akomodasi |
|
|---|
| Atap Tribun Sport Center Lebong Bengkulu Ambruk, Padahal Proyek Rp5 M Belum Diserahkan ke Pemkab |
|
|---|
| Dugaan Kecurangan Rekrutmen PPPK di Lebong Bengkulu, Kejari Mulai Lakukan Penelusuran |
|
|---|
| Penampakan Harimau Sumatera di Lebong, BKSDA Pastikan Sudah Kembali ke Hutan |
|
|---|
| Penampakan Harimau Sumatera Hebohkan Warga Lebong, BKSDA Bengkulu Turunkan Tim ke Air Kopras |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Karhutla-nyaris-terjadi-29-juli.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.