Polisi Polres Seluma Tewas

Pengakuan-Alasan RK Anak Pelaku Pembacokan Bripda Sony Polisi di Seluma Menyerahkan Diri

Tak Tahan Lapar, Jadi Alasan Reki Anak Pembacok Anggota Polisi Serahkan Diri

Penulis: Yayan Hartono | Editor: Hendrik Budiman
TribunBengkulu.com/Yayan Hartono
Kolase RK anak Pelaku Pembacokan Polisi di Seluma saat Diamankan Warga dan Diserahkan ke Anggota Polres Seluma, pada Minggu (4/8/2024). 

RK (13) yang sebelumnya dikabarkan terluka dan terkapar bersama ayahnya Ardan (52) karena ditembak menyerahkan diri ke masyarakat dalam keadaan sehat, tidak ada bekas luka seperti yang diberitakan sebelumnya.

Saat ini RK telah diserahkan ke Polres Seluma. 

"Iya mas, anak pelaku yang bernama RK menyerahkan diri ke masyarakat tadi siang. Saat ini baru diserahkan ke pihak Kepolisian mas," terang Lurah Puguk, Amir Martono di konfirmasi Tribunbengkulu.com, Minggu (4/8/2024).

Dijelaskan Lurah Puguk, RK yang merupakan anak kedua dari Ardan sebelumnya dikabarkan terkena tembakan bersama sang ayah yang melakukan perlawanan terhadap anggota yang akan melakukan penangkapan pada Jumat (2/8/2024).

RK dikabarkan melarikan diri saat akan dijemput bersama jenazah ayahnya pada Sabtu (3/8/2024).

Namun kenyataannya Minggu siang (4/8/2024) RK menyerahkan diri dengan mendatangi tetangga kebunnya.

RK mengakui, sempat melarikan diri lantaran dirinya mendengar suara tembakan saat anggota Satreskrim Polres Seluma mendatangi ayahnya pada Jumat (2/8/2024).

Setelah menyerahkan diri cerita Lurah Puguk, RK dibawa oleh tetangga kebunnya tersebut ke Ketua RT Kelurahan Puguk, Kecamatan Seluma Utara.

Oleh RT, RK diserahkan kepada Lurah Puguk, yang selanjutnya diserahkan ke Polres Seluma.

"RK menyerahkan diri keterangan tetangga kebunnya. Lalu oleh tetangga kebunnya RK diserahkan ke Ketua RT dan lalu diserahkan ke pihak Kelurahan Puguk. Barulah setelah itu kita serahkan ke pihak Kepolisian," jelas Amir Martono.

Kronologi Kejadian

Kronologi peristiwa pembacokan polisi oleh bapak dan anak di pondok kebun di Seluma, Bengkulu yang menewaskan personel Satreskrim Polres Seluma bernama Bripda Sony Bintang Alfalah saat bertugas melakukan penangkapan dua pelaku pembacokan di Kelurahan Sembayat, Jumat (2/8/2024) petang sekira pukul 16.00 WIB.

Kapolres Seluma AKBP Arief Eko Prasetyo melalui Kasi Humas Iptu Andi Winawan mengungkapkan awal mula peristiwa hingga menyebabkan meninggalnya Bripda Sony Bintang Alfalah.

"Peristiwa ini berawal dari insiden pembacokan dua warga Sembayat pada Kamis siang (2/8/2024)," kata Kasi Humas, Sabtu (3/8/2024).

Setelah mengetahui adanya insiden pembacokan ini, Polres Seluma lantas bermaksud melakukan olah tempat kejadian perkara atau TKP pembacokan.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved