Berita Kota Bengkulu

Dinas PUPR Kota Bengkulu Sebut 120 Penutup Trotoar Hilang di Jalan Asahan-Kapuas, Proses Pasang Baru

Ratusan penutup trotar terbuat dari plat besi yang terdapat di Jalan Asahan dan Jalan Kapuas Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu banyak hilang.

Penulis: Bima Kurniawan | Editor: Yunike Karolina
M. Bima Kurniawan/TribunBengkulu.com
Kadis PUPR Kota Bengkulu Noprisman. Sudah sekitar 120 penutup trotoar yang hilang mulai dari Jalan Kapuas sampai ke Jalan Asahan. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Bima Kurniawan

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Ratusan penutup trotoar terbuat dari plat besi yang terdapat di Jalan Asahan dan Jalan Kapuas Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu banyak hilang dicuri.

Untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan, warga pasang kayu balok hingga bendera Merah Putih.

Merespon hilangnya tutup trotar, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bengkuluselaku Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, sudah merencanakan untuk memasang penutup trotoar yang baru.

Kepala Dinas PUPR Kota Bengkulu Noprisman mengatakan, sudah sekitar 120 penutup trotoar yang hilang mulai dari Jalan Kapuas sampai ke Jalan Asahan.

"Untuk tahap pertama di Jalan Kapuas sudah dilakukan pemasangan penutup trotoar baru, namun ternyata ukurannya banyak yang berbeda," kata Noprisman.

Hal itu membuat Dinas PUPR Kota Bengkulu harus melakukan pengukuran satu per satu sehingga membutuhkan waktu lebih lama.

"Akibatnya cetakan yang kami buat harus dipotong terlebih dahulu baru bisa dipasang," jelasnya.

Penutup trotoar baru yang dibuat oleh Dinas PUPR terbuat dari bahan untuk pemasangan cor, sebagai pengganti penutup trotoar hilang yang sebelumnya terbuat dari plat besi.

"Kalaupun pakai plat harus pakai besi cor sehingga itu tidak laku dijual. Kalau plat biasa ya kita mohon maaf mungkin ada yang usil mengambil untuk dijual tanpa sepengetahuan kita," ujar Noprisman saat diwawancara TribunBengkulu.com, Selasa (6/8/2024).

Untuk saat ini Dinas PUPR sudah mengukur dan mencetak kembali penutup trotoar yang baru.

"Ini kita sudah proses mencetak, karena kemaren kita buat satu cetakan ternyata ukuran nya berbeda-beda ada yang kebesaran dan kekecilan nah sekarang kita lakukan pengukuran kembali. Sehingga jika cetakan beton itu sudah kering barulah kita lakukan pemasangan," beber Noprisman.

Untuk pemasangan trotoar kali ini Dinas PUPR menggunakan bahan beton. "Saya rasa dengan penutup bahan beton tidak ada lagi kejadian hilang lagi penutup trotoar tersebut," beber Noprisman.

Dipasang Kayu Balok

Dikatakan Indra Berlian yang sudah sekitar satu tahun bekerja menjadi juru parkir di Jalan Asahan, tutup trotoar ini sudah hilang sekitar lima hari lalu.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved