OTT Pejabat di Bengkulu
Breaking News : Wagub Rosjonsyah Jabat Plt Gubernur Usai Rohidin Mersyah Tersangka KPK
Wakil Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah akan mengisi kekosongan kepala daerah sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu setelah KPK menetapkan
Penulis: Jiafni Rismawarni | Editor: M Syah Beni
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Jiafni Rismawarni
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU – Wakil Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah akan mengisi kekosongan kepala daerah sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu setelah KPK menetapkan Gubernur Rohidin Mersyah sebagai tersangka.
Sebelumnya, Rosjonsyah telah mengisi posisi Plt Gubernur selama dua bulan, sejak September 2024, ketika Rohidin mengambil cuti untuk kampanye Pilkada.
Kini, masa jabatannya diperpanjang untuk memastikan kelancaran administrasi pemerintahan Provinsi Bengkulu.
Namun, pengangkatan resmi sebagai Plt Gubernur akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Rosjonsyah juga berencana berkonsultasi dengan KPK untuk menentukan kebijakan ke depan.
"Saya belum bisa memutuskan karena proses hukum masih berlangsung. Kita mengedepankan asas praduga tidak bersalah. Saya akan berkonsultasi dengan Kemendagri dan sowan ke KPK untuk menentukan arah kebijakan," ungkap Rosjonsyah, Senin (24/11/2024).
Terkait kekosongan jabatan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov), Rosjonsyah menyatakan akan menunjuk pejabat eselon II sebagai Pelaksana Harian (Plh) setelah berkoordinasi dengan pihak terkait. Penetapan Sekdaprov definitif akan dilakukan kemudian.
"Jabatan sekda itu bisa diisi oleh Plh. Kami akan koordinasi untuk menunjuk pejabat yang memiliki kompetensi," jelasnya.
Ia juga memastikan roda pemerintahan tetap berjalan sesuai aturan meski terjadi kekosongan jabatan.
Rosjonsyah menegaskan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Pilkada. Ia mengimbau ASN untuk menggunakan hak pilih masing-masing pada hari pencoblosan, 27 November 2024, tanpa tekanan atau arahan politik apa pun.
"Silakan gunakan hak pilih di bilik suara sesuai pilihan masing-masing. Tidak ada arahan apa pun dari kami," tegas Rosjonsyah, sekaligus mengingatkan ASN agar tidak terlibat dalam politik praktis.
Rosjonsyah Syahili
Wagub Rosjonsyah
Wagub Rosjonsyah Plt Gubernur Bengkulu
OTT Dana Pilkada Rohidin Mersyah
Rohidin Mersyah Ditangkap KPK
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Ditangkap KPK
| Pengakuan Ketua DPRD Mukomuko Zamhari Usai Diperiksa KPK, Kasus OTT Eks Gubernur Bengkulu Rohidin |
|
|---|
| Berkas Kasus OTT Mantan Gubernur Rohidin Mersyah Dinyatakan P21, Sidang di Bengkulu |
|
|---|
| Penampakan Aset Eks Gubernur Rohidin Mersyah di Bengkulu yang Disita KPK Dalam Perkara Korupsi |
|
|---|
| Usut Kasus Eks Gubernur Rohidin, KPK Periksa 8 Kepala Daerah Terpilih dan Tak Terpilih di Bengkulu |
|
|---|
| Aset Eks Gubernur Rohidin Mersyah di Depok dan Bengkulu Senilai Rp 4,3 Miliar Disita KPK |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Wagub-Rosjonsyah-Pimpin-Apel-Pagi-ASN-di-Pemprov-Bengkulu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.