Cerita Pegawai SPBU Kebakaran di Pasar Kepahiang, Panik Api Sempat Akan Menjalar ke Penyimpanan BBM

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Cerita pegawai SPBU saat terjadi kebakaran di Pasar Kepahiang, pada Senin (13/1/2025) panik api sempat akan menjalar ke penyimpanan BBM (Bahan Bakar Minyak)

Kebakaran ini terjadi di warung-warung yang jaraknya hanya beberapa meter dari pagar SPBU.

Salah satu petugas SPBU Firdaus mengatakan, saat kejadian dirinya dan petugas lain segera melakukan sterilisasi di areal SPBU.

Warga yang masih mengisi bahan bakar diminta segera keluar dari area SPBU, dan seluruh pipa serta aliran SPBU dihentikan.

"Kita sempat panik, karena jarak kebakaran ini dekat dengan SPBU kita," kata Firdaus kepada TribunBengkulu.com.

Usai sterilisasi areal SPBU, pegawai SPBU sempat mengamati situasi, apakah api akan merambat ke SPBU atau tidak.

Saat api semakin membesar, pegawai SPBU berinisiatif membantu pemadaman dengan menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) yang ada di SPBU.

"Kita membantu, supaya api bisa cepat padam, dan tidak menjalar ke SPBU," ungkap Firdaus.

6 Bangunan Ludes

Kebakaran hebat terjadi di Pasar Kepahiang, Kepahiang Bengkulu, pada Senin (13/1/2025) pagi.

Kebakaran ini terjadi pada pukul 09.30 WIB, dan menghanguskan setidaknya enam warung milik pedagang yang tepatnya di belakang terminal Kepahiang di samping SPBU Pasar Kepahiang, meski tidak sampai menjalar ke SPBU.

Warung-warung ini terdiri dari warung pedagang pulsa, hingga warung kuliner.

Pantauan TribunBengkulu.com, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.00 WIB.

Dari warung-warung yang terbakar, tampak barang-barang pedagang yang hangus dan menghitam.

Meski api sudah berhasil dipadamkan, saat ini Petugas Damkar Kepahiang tampak melakukan pendinginan, dan mencari jika masih ada titik api yang terlihat.

Sementara, warung-warung yang terbakar sendiri tampak terbuat dari material  seperti papan kayu dan plastik.

Beruntung, tidak ada korban dalam peristiwa ini. Penyebab pasti kebakaran juga masih diselidiki pihak berwenang.