Galeri UMKM Bengkulu
Jelang Lebaran 2025, Oleh-oleh Khas Mukomuko Bengkulu Samba Lokan Banjir Pesanan
Samba lokan atau rendang lokan merupakan salah satu makanan khas dari Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.
Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: Yunike Karolina
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama
TRIBUNBENGKULU.COM, MUKOMUKO - Samba lokan atau rendang lokan merupakan salah satu makanan khas dari Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.
Makanan ini kerap dijadikan sebagai oleh-oleh oleh warga termasuk saat momen lebaran.
Samba lokan atau rendang lokan ini bisa menjadi menu lebaran nanti dengan cita rasa, pedas dan gurih.
Toko oleh-oleh Gibran Food yang berlokasi di Jalan Sultan Gelumat Kelurahan Bandar Ratu Kecamatan Kota Mukomuko Kabupaten Mukomuko, menawarkan produk rendang lokan ini.
Owner Gibran Food Wahyu Karno (44) mengatakan, menjelang lebaran oleh-oleh khas Mukomuko ini menjadi incaran warga karena rasa pedas dan gurih yang khas.
“Kalau menjelang lebaran bisa menghabiskan minimal 22 kilogram lokan, untuk produksi. Hari biasa paling 10-15 kilogram lokan saja,” ungkap Wahyu, saat ditemui TribunBengkulu.com, Minggu (23/3/2025).
Wahyu menjelaskan, omset yang diraih menjelang lebaran ini meningkat dibandingkan hari biasanya.
Ia juga harus lembur untuk memasak samba lokan karena memasak samba lokan ini memerlukan waktu 8 jam. Lokan sebagai bahan utama harus dicuci bersih hingga 12 kali.
“Kalau setiap lebaran ini pasti lembur membuat samba lokan atau rendang lokan ini, karena pesanan juga sudah meningkat hingga 30 persen dari hari biasanya,” jelas Wahyu.
Wahyu juga menjelaskan, selain dimintai oleh warga di Kabupaten Mukomuko, samba lokan atau rendang lokan ini juga kerap dipesan pembeli di daerah lain.
Samba lokan atau rendang lokan ini juga digemari oleh orang-orang di luar Mukomuko. Banyak yang memesan samba lokan atau rendang lokan ini dari daerah Jawa dan Jabodetabek.
“Banyak yang order melalui Facebook Gibran Food, orderan atau pesanan sampai ke Surabaya, Bali dan Jabodetabek. Kkalau Sumatera itu biasanya Aceh, Riau dan Medan,” kata Wahyu.
Hanya saja meskipun menjelang lebaran 2025 ini, ia kebanjiran pesanan tetapi jika dibandingkan dengan tahun 2024 lalu, sangat berbeda.
Di tahun 2024, menjelang lebaran ia bisa menghabiskan 60 karung lokan basah. Sementara di tahun ini mereka hanya menghabiskan 30 karung lokan basah.
Galeri UMKM Bengkulu
UMKM Bengkulu
Bengkulu
Samba Lokan
oleh-oleh khas bengkulu
Mukomuko
MataLokalUMKM
Ida Royani, Penggerak UMKM Kepahiang Bengkulu, Angkat Ekonomi Petani-Buat Pusat Oleh-Oleh Khas |
![]() |
---|
Lezatnya Mie 1 Meter Khas Bengkulu, Tidak Kalah Saing dengan Mie Aceh dan Mie Medan |
![]() |
---|
Mengenal Sosok Mama Han, Mama Koreanya Bengkulu, Kini Berbisnis Jajanan Korea |
![]() |
---|
Kisah Inspiratif Mahasiswa Hukum di Bengkulu, Iseng Isi Waktu Luang jadi Peluang Cuan |
![]() |
---|
Mahasiswa Kreatif di Bengkulu, dari Iseng Jualan Brownies di Kos Kini Laris Manis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.