Ada 100 Kuota Siswa Program Sekolah Rakyat di Kaur, Bupati Gusril: Tempat Belajar Sudah Disiapkan

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Nur Rahma Sagita

TRIBUNBENGKULU.COM, KAUR - Bupati Gusril Pausi menyebut ada 100 kuota siswa-siswi untuk Program Sekolah Rakyat di Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu.

Awalnya mereka menargetkan ada 150 kuota siswa, namun finalnya ada 100 orang.

“Alhamdulillah tempat belajar anak-anak sudah kita siapkan dan dari pendataan ada sebanyak 100 orang yang sudah kita siapkan,” ujar Gusril saat diwawancarai TribunBengkulu.com, Rabu (4/6/2025).

Untuk persiapan Sekolah Rakyat ini, lanjut Gusril, tim dari pusat sudah turun ke Kaur guna melakukan langkah-langkah pembangunan gedung.

“Jadi titik lokasinya nanti ada di SMA 11 Pondok Pusaka yang lama,” sambung Gusril.

Gusril berharap dengan adanya Program Sekolah rakyat ini bisa membantu masyarakat Kaur terutama anaknya yang mau sekolah namun terkendala dengan biaya.

“Jadi Program Sekolah Rakyat ini gratis semuanya di tanggung pemerintah. Mulai dari SD dan SMP nanti bisa sekolah di sana dan semuanya gratis, karena ini program nasional bapak Presiden Prabowo Subianto. Semoga semuanya berjalan lancar sesuai yang kita harapkan,” beber Gusril.

Sebagai informasi, pembangunan Sekolah Rakyat di Kaur akan segera dilakukan. Ditargetkan pada tahun 2026 sudah bisa digunakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan.

Baca juga: Bupati Kaur Gusril Pausi Tinjau Langsung Pembangunan TMMD ke-124: Semoga Bermanfaat