Sekolah Rakyat di Bengkulu

1.000 Anak Tak Mampu di Mukomuko Bengkulu Diseleksi Ikut Sekolah Rakyat Presiden Prabowo

Nanti pihak Dinas Sosial akan melakukan seleksi, mana anak-anak yang masuk skala prioritas untuk mengikuti sekolah rakyat ini.

Panji Destama/TribunBengkulu.com
SEKOLAH RAKYAT - Kabid Rehabilitasi Perlindungan Jaminan Sosial Dinsos Kabupaten Mukomuko Zoni Fourwanda saat diwawancarai, Senin (2/6/2025). Dinsos mencatat ada 1.000 anak tak mampu dari DTKS yang bakal diseleksi masuk sekolah rakyat Presiden Prabowo. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama

TRIBUNBENGKULU.COM, MUKOMUKO - Sebanyak 1.000 anak kurang mampu di Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu bakal diseleksi masuk Sekolah Rakyat, Program Presiden Prabowo.

Hal itu diungkapkan Kabid Rehabilitasi Perlindungan Jaminan Sosial Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mukomuko Zoni Fourwanda, saat dikonfirmasi, Senin (9/6/2025).

“Kalau berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) ada sekitar 1.000 anak kurang mampu,” ungkap Zoni, Kepada TribunBengkulu.com, Senin (9/6/2025).

Zoni menjelaksan, sekolah rakyat ini diperuntukan untuk anak-anak yang tidak mampu di Kabupaten Mukomuko.

Nanti pihak Dinas Sosial akan melakukan seleksi, mana anak-anak yang masuk skala prioritas untuk mengikuti sekolah rakyat ini.

“Sekolah rakyat ini diperuntukan untuk anak-anak yang tidak mampu, nanti kita ada seleksi untuk skala prioritas siapa saja yang ikut sekolah rakyat ini,” tutur Zoni.

Zoni juga menjelaskan, saat ini pihaknya sudah mempersiapkan dokumen-dokumen untuk pembangunan sekolah rakayat ini.

Rencananya sekolah rakyat ini akan dibangun disekitar rumah dinas Wakil Bupati Mukomuko.

“Sekarang kita sudah mempersiapkan proposal untuk pembangunan sekolah rakyat ini, belum tau apakah sudah diterima atau belum oleh Kemensos. Rencana akan dibangun didekat rumah rinas pak Wakil Bupati atau ex gor,” jelas Zoni.

Selain itu, Zoni juga mengungkapkan untuk lokasi pastinya pihaknya masih menunggu keputusan dari Pemerintah Pusat.

Pihaknya juga sudah menyiapkan lahan seluas 5 hektare untuk pembangunan sekolah rakyat ini.

“Lahan sudah disiapkan, tinggal keputusan dari Pemerintah Pusat lagi, perihal pembangunan gedung kita masih menunggu dari Pusat atau Kemensos yang menggunakan APBN,” kata Zoni.

Baca juga: Pasca Idul Adha 2025, Harga TBS Sawit di Mukomuko Bengkulu Stagnan, Tertinggi Rp 2.700 per Kg

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved