Momen Akrab Gubernur Helmi Lobi Pembangunan RS Tipe A, Tawari Menkes Cicipi Kopi dan Durian Bengkulu

Helmi langsung menjawab perkataan Budi Gunadi Sadiki.

“Siap durian kita paling enak itu, sama kopi juga,” tutup Helmi.

Lantas Menkes Budi Gunadi Sadikin mengantarkan Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan ke depan Kantor Kemenkes.

Helmi Perjuangkan RS Tipe A

Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan ungkap alasan dirinya memperjuangkan pembangunan rumah sakit tipe A untuk Provinsi Bengkulu.

Helmi menuturkan, dirinya bersama dengan pihak Dinas Kesehatan, sudah mengajukan proposal ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.

Dimana saat ini tim dari Kemenkes sedang melakukan penilaian kelayakan pembangunan rumah sakit di Bengkulu.

Menurut Helmi di Bengkulu tak ada rumah sakit tipe A, hal ini yang menjadi alasannya, lantaran warga yang harus dirujuk ke rumah sakit tipe A ini harus menempuh perjalanan yang jauh dengan biaya yang tak sedikit.

“Bengkulu ini sangat butuh rumah sakit tipe A, coba bayangkan kami harus membantu warga Bengkulu yang tidak bisa ditangani oleh RS M Yunus yang tipe B, harus diberangkatkan ke Palembang,” ungkap Helmi, Minggu (16/11/2025) pukul 12.15 WIB.

“Kasian warga Bengkulu yang berobat jauh, jangan kan warga yang sakit sudah stadium 4, orang sehat yang berangkat pulang pergi ke Palembang, dompet kosong nanggung jugo (kasian juga, red) sehingga hal ini penting untuk kami bersuara soal RS tipe A, baik Ketua DPD RI dan Panglima Kopasus, Insyallah semakin banyak yang bersuara Kemenkes akan tergerak membangun RS tipe A,” lanjut Helmi.

Jika ada rumah sakit tipe A di Bengkulu, masyarakat Bengkulu tak perlu khawatir pelayanan kesehatan di Bengkulu yang tidak bisa ditangani selama ini, akhirnya bisa ditangani.

Masyarakat Bengkulu juga tak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk berangkat ke Palembang atau Jakarta, agar dapat perawatan medis di sana yang memiliki rumah sakit tipe A.

“Kalau ada RS tipe A, masyarakat Bengkuly tak perlu khawatir lagi sola pelayanan medis yang tak bisa ditangani di sini, tak perlu lagi ke Palembang atau Jakarta bisa selesai di sini,” tutur Helmi.

“Kalau harus dirujuk ke Jakarta, belum lagi waiting list, belum lagi ketemu tapi tidak langsung ditindak, seminggu lagi ataupun sebulan lagi baru ditindak, orang mau berangkat lagi tiket pesawat juga mahal hal ini menjadi pertimbangan,” sambung Helmi.

Helmi juga mengupayakan pembangunan rumah sakit tipe A melalui pihak Kejaksaan Agung.

Kejaksaan Agung berencana membangung Rumah Sakit Adhyaksa di Provinsi Bengkulu, hal itu diungkapkan Helmi, setelah ia bertemu dengan Jaksa Agung.

Dirinya ditanya Jaksa Agung, apa yang dibutuhkan Bengkulu, untuk yang dibutuhkan banyak, namun yang mendesak ini Rumah sakit.