Berita Viral

Mimpi Fitri Foto Bareng Suami Usai Pelantikan PPPK Hingga Punya Rumah Pupus Usai Diceraikan

Harunya kisah Fitri, istri di Aceh yang diceraikan suami jelang pelantikan PPPK, padahal punya mimpi ingin foto bersama sang suami.

Editor: Yuni Astuti
Facebook/Instagram Fitri
PERCERAIAN FITRI - Kolase foto Fitri dan suaminya JS. Padahal Fitri punya keinginan foto bersama bareng suami saat sang suami dilantik jadi PPPK, namun semuanya pupus usai dirinya diceraikan, Minggu (26/10/2025). 

TRIBUNBENGKULU.COM - Harunya kisah Fitri, istri di Aceh yang diceraikan suami jelang pelantikan PPPK.

Ketika menjadi bintang tamu Denny Sumargo, Fitri tak kuasa menahan tangis saat menceritakan kisahnya usai diceraikan suaminya.

Bagaimana tidak, rupanya Fitri memiliki mimpi yang sudah lama ia inginkan.

Namun mimpi Fitri harus sirna usai sang suami menceraikannya jelang pelantikan PPPK.

"Saya hanya kecewa impian yang sudah saya harapkan hancur sekitar dua hari lagi dia mau menerima SK dia menceraikan saya itu yang buat saya kecewa," ujar Fitri dilansir dari Youtube Denny Sumargo, Minggu (26/10/2025).

Bahkan Fitri sudah membayangkan jika nantinya saat pelantikan sang suami, ia akan foto bersama.

"Saya membayangkan nanti pas di hari pelantikannya saya datang terus foto bareng seperti keluarga lain," imbuhnya.

Bahkan usai sang suami dilantik jadi PPPK ia ingin memiliki rumah untuk keluarga kecilnya itu, karena selama ini ia mengaku kerap pindah-pindah kontrakan.

"Karena selama ini kami sering berpindah-pindah kontrakan," ucapnya.

Fitri juga mengungkapkan jika saat ini ia sudah tak memiliki rasa dengan suaminya JS usai diceraikan jelang pelantikan PPPK.

"Jujur kalo sekarang hati saya ke dia sudah kosong, tapi saya lebih fokus untuk saya," jelasnya.

Alasan JS Ceraikan Fitri

Belum lama ini akhirnya terungkap alasan kenapa JS  tega menceraikan Fitri jelang pelantikan PPPK.

Hal ini diungkapkan Fitri saat diundang di podcast Denny Sumargo.

Kisah Fitri yang diceraikan JS jelang pelantikan PPPK memang menuai reaksi dari berbagai pihak.

Bukan karena orang ketiga, ternyata JS menceraikan Fitri karena sikapnya.

Padahal selama ini diakui Fitri JS tak pernah memberi nafkah padanya.

Bahkan baju Korpri yamg akan dikenakan JS saat pelantikan merupakan hasil usaha dagang Fitri.

Rupanya sebelum diceraikan, Fitri menanyakan kenapa JS menceraikan dirinya.

"Saya tanya ke dia 'apa alasan kamu ceraikan saya', dia bilang saya keras kepala, tidak bisa diatur," kata Fitri dilansir dari Youtube Denny Sumargo, Minggu (26/10/2025).

Kendati demikian, Fitri mengaku mungkin selama menjadi sitrinya ia memiliki banyak salah, namun rasa kecewanya tak bisa terbendung usai suaminya menceraikannya.

"Mungkin saya memang istri yang kurang sempurna, saya banyak salah. Cuma saya kecewanya setelah saya temani dari nol tapi pas dia sudah sukses dia tinggalin," kata Safitri.

Terakhir Fitri mengungkapkan dia dan suaminya sudah bercerai dan sudah membuat surat pernyataan.

"Akan bercerai karena kami sudah buat surat pernyataan, disaat dia kembalikan saya ke orang tua saya, orang tua saya datang ke Singkil bersama adik saya dari pihak keluarga menghubungi mantan suami dan dia datang ke rumah membawa wali disitu juga kami sudah diskusikan dia tetap ingin menceraikan saya," jelasnya.

Tetangga Bongkar Sikap JS

Ramai karena kisahnya begitu menyayat hati, kini tetangga Fitri bongkar sikap suami selama ini terhadap istrinya itu sebelum diceraikan jelang pelantikan PPPK.

JS suami yang ceraikan Fitri kini meuai sorotan setelah ia tega menceraikan istrinya jelang pelantikan PPPK.

Meski mengaku sudah lama menceraikan Fitri bahkan sebelum jelang PPPK, namun sikap JS membuat berbagai pihak geram.

Terbaru tetangga Fitri, Vina membongkar sikap asli suami Fitri selama ini.

Dalam video ketika Fitri diantarkan para tetangganya saat pulang kampung, ibu Vina juga terlihat dalam video yang viral itu.

Dalam video yang viral, ibu Vina menggunakan hijab berwarna hijau yang saat itu tak kuasa menangis saat Safitri diceraikan suaminya, Jakfar Sidik.

Terbaru kini Vina menguak sifat JS suami Fitri selama ini.

Hal ini diungkapkannya saat pihak Densu menghubungi Vina melalui video call.

Dalam percakapannya dengan Denny Sumargo Vina sangat kasihan terhadap kehidupannya Fitri.

"Kasian sama si Melda, gak tahan aku, nak," kata ibu Vina sambil menangis, dilansir dari youtube Denny Sumargo, Minggu (26/10/2025). 

Bahkan Vina menguraikan jika dia tak tahan bila harus diperlakukan seperti Vina.

"Dari hati nurani. Nak, saya wanita. Seandainya saya digitukan, macam mana perasaan saya," ujar Ibu Vina.

Bahkan Ibu Vina juga menyampaikan pada Fitri jika ia bisa lebih cantik meski tak hidup dengan JS.

"Marah sama suaminya, aku bilang ke dia 'Cantikkan badanmu, tanpa dia (JS), kau itu hidup'," kata ibu Vina sambil menangis.

Vina juga menceritakan saat suami Fitri menceraikannya pada Jumat 15 Agustus 2025.

"Jadi dia hari Jumat diceraikan oleh suaminya, hari Minggu kami berjualan di lapangan, Senin sampai Sabtu kita berjualan di lapangan. Selesai jualan, dia bayar-bayar utangnya hanya sedikit-sedikit," jelasnya.

Ibu Vina juga menceritakan jika sebelum pulang ke kampung halamannya di Aceh Selatan, Fitri harus membayar utangnya terlebih dahulu.

Namun ada momen yang begitu menyedihkan bagi Vina, dimana Fitri kala itu meminta makan kepadanya.

"Habis bayar utang, dia ketok-ketok rumahku minta makan, ya aku kasih dia makan. Ya namanya manusia, aku kasih makan dia," tuturnya.

"Nggak mungkin nggak kasih makan, manusia lo itu. Anak kucing saja saya kasih, apalagi manusia," sambungnya.

Bahkan Vina juga menceritakan keadaan ekonomi Fitri kala itu.

"Keadaan ekonomi semua nak, keadaan ekonomi itu mestinya bisa diselesaikan dengan baik-baik, mengapa harus ditinggalkan," katanya.

Diungkapkan Vina jika ketika itu, suami Fitri tak memberikan Fitri nafkah selama tiga bulan.

"Dia pergi ke rumah orang tuanya, ditinggalkan anak istrinya beberapa bulan kurang lebih tiga bulan," lanjut dia.

Bahkan karena saking tak teganya Vina dengan Fitri, Vina sudah menyuruh Fitri untuk pulang ke rumah orang tuanya di Aceh Selatan.

"Pulanglah kamu Melda. Fitri 'nggak mau aku pulang, utangku masih banyak di sini'. Dijual motornya, kulkasnya, dijual semua barang berharga untuk menutupi semua utangnya di Aceh Singkil. Sekarang utangnya sudah bersih," terangnya.

Curhatan Fitri

Kisah Fitri wanita asal Aceh yang kini tengah menjadi perbincangan hangat karena diceriakan suaminya jelang PPPK.

Dalam ungkapannya Fitri mengaku ketika terakhir ia bertemu dengan suami ada masalah sepele sehingga sang suami menceraikannya.

Fitri mengungkapkan hal ini berawal dari tidak adanya lauk pauk di rumah, sementara Fitri juga tak menerima nafkah dari sang suami.

Alhasil karena tak ada uang sehingaa Fitri tak bisa membuatkan lauk pauk untuk suaminya itu.

Marah karena tak ada lauk pauk, suami Fitri, JS akhirnya menalak Fitri kemudian ia pergi sampai saat ini ia tak pernah bertemu lagi dengan Fitri serta kedua anaknya.

“Dia marah cuma karena tidak ada kawan nasi (lauk) di rumah,” ujar Fitri lirih, saat ini dia sudah kembali ke rumah orang tuanya di Meukek, Aceh Selatan, tempat ia kini menetap bersama dua anaknya.

Fitri menceritakan, peristiwa itu terjadi pada 15 Agustus 2025, dua hari sebelum sang suami dilantik sebagai PPPK Satpol PP di Aceh Singkil.

Sehari sebelumnya, 14 Agustus, suaminya pulang kerja dalam keadaan marah-marah karena tidak ada nasi dan lauk di rumah.

"Dia tanya ke anak, ‘sudah makan belum?’ Padahal anak saya memang makan gorengan dari hasil jualan saya di depan rumah. Karena tidak ada bahan, saya belum sempat masak,” cerita Fitri.

Keesokan harinya, sang suami kembali marah dan memancing emosi Fitri. Pertengkaran pun tak terhindarkan.

“Saya tanya, ‘apa salah saya? Kamu kan tidak kasih uang belanja, jadi apa yang saya masak?’ Tapi dia malah makin emosi,” tutur Fitri.

Tak lama kemudian, suaminya masuk ke kamar, mengemasi pakaian, lalu pergi dengan sepeda motor, mengutip Serambinews.com.

Sebelum keluar rumah, ia justru mengucapkan kata talak kepada Fitri.

“Dia bilang, ‘kamu meledak, saya ceraikan 1, 2, 3,’” kata Fitri mengulang ucapannya.

Sejak hari itu, Fitri tidak pernah lagi bertemu dengan suaminya.

Ia mengaku diblokir dari semua kontak dan hanya mengetahui kabar suaminya dari tetangga.

"Tidak ada telepon, tidak ada kabar. Semua kontak saya diblokir. Kalau ada keperluan pun dia titip pesan lewat orang lain,” ungkap Fitri.

Fitri pun berjuang bertahan hidup dengan berjualan gorengan dan minuman seribu rupiah di depan rumah.

“Dari jualan kecil itu saya biayai anak-anak. Kadang jualan sayur dan cabai juga,” ujarnya.

Fitri kini tinggal di rumah orang tua di Aceh Selatan, berusaha memulai hidup baru bersama dua anaknya.

“Semoga Allah ganti dengan yang lebih baik. Saya cuma ingin fokus pada anak-anak,” pungkasnya. 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved