Residvis Berulah Lagi Bobol Konter di Bengkulu, Uang Hasil Jual Handphone Curian untuk Berfoya-foya

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya

TRIBUNBENGKULU.COM, KOTA BENGKULU - Tersangka bobol konter handphone di Kota Bengkulu mengaku menggunakan uang hasil jual handphone curian untuk berfoya-foya.

Tiga tersangka bobol konter handphone di Kota Bengkulu berhasil diringkus tim Macan Gading Polres Bengkulu, Rabu (27/7/2022).

"Dari pengakuan salah satu tersangka (bobol konter handphone), uang hasil penjualan handphone curian digunakan untuk membeli pil samcodin dan minuman keras," kata Kasat Reskrim Polres Bengkulu AKP Welliwanto Malau.

Ternyata, saat dilakukan penangkapan pada Rabu (27/7/2022) dini hari, tersangka MA (14) baru saja menenggak pil samcodin sebanyak 30 butir.

"Saat kita amankan dua tersangka, yakni RA (17) dan MA dalam kondisi mabuk di sebuah hotel di Jalan Pariwisata Pantai Panjang Kota Bengkulu," ujarnya.

Ketiga tersangka ini diketahui juga merupakan residivis dengan kasus yang sama yakni pencurian.

"Tersangka AD (19) ini residivis kasus pencurian ternak, untuk RA dan MA ini merupakan kasus pembobol kantor lurah di Kota Bengkulu," ungkap Malau.

Sebelumnya, Tiga orang pelaku pembobolan konter handphone di Kota Bengkulu diamankan Satreskrim Polres Bengkulu, Rabu (27/7/2022) dini hari.

Ketiganya berinisial AD (19), RA (17) dan MA (14) juga merupakan residivis dalam kasus pencurian.

Pencurian yang mengakibatkan korban merugi hingga Rp 72 juta ini terjadi pada Senin (25/7/2022) sekira pukul 01.00 Wib.

Konter handphone milik Budi Akbar yang terletak di Kelurahan Pematang Gubernur Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu dibobol dengan menggunakan linggis.

"Ketiganya masuk ke konter milik korban melalui pintu belakang konter dengan cara merusak trali besi dan pintu dengan menggunakan linggis," ujar Kasat Reskrim Polres Bengkulu, AKP Welliwanto Malau dalam konferensi pers, Rabu (27/7/2022).

Setelah berada di dalam konter, setiap pelaku mengambil 9 handphone baru dan 3 handphone second serta mengambil sejumlah voucher kuota internet.

"Jadi masing-masing pelaku ini mengambil total 15 handphone, sehingga ada 26 handphone baru serta 9 handphone second yang berhasil di curi oleh ketiga pelaku," jelas Malau.

Baca juga: 4 Tersangka Korupsi Replanting Sawit Ajukan Praperadilan, Kejati Bengkulu Siapkan Bahan dan 4 Jaksa

Baca juga: Poki Games ML (Mobile Legends) Sudah Tersedia? Simak Permainan Perang Lainnya di Poki.co.id