Pembunuhan Brigadir Yosua
Kamaruddin Ungkap Ada Jendral Incar HP Kekasih Brigair J, Diduga Ada Rencana Besar saat Sidang Sambo
Kamaruddin Ungkap Ada Jendral Incar HP Kekasih Brigair J, Duga Rencana Besar saat Sidang Ferdy Sambo
TRIBUNBENGKULU.COM - Kamaruddin Simanjuntak kuasa hukum keluarga Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J menyebut ada Jenderal yang mengincar ponsel kekasih kliennya Vera Simanjuntak.
Hal tersebut disampaikan Kamaruddin Simanjuntak saat menjadi narasumber Apa Kabar Indonesia TV One.
Mulanya Brigadir Simanjuntak mengomentari soal Polri yang seolah-olah menutupi motif Ferdy Sambo mengotaki pembunuhan Brigadir J.
Ia lalu membeberkan motif pembunuhan Brigadir J menurut pandangannya yakni terkait dendam.
"Motifnya dendam karena dugaan perselingkuhan oleh si bapak dengan yang cantik-cantik itu. Si ibu mencari tahu kenapa si bapak tidak pulang. Pasca ibu tahu bahwa ada peran si cantik, terjadi pertengkaran rumah tangga di Juni 2022. 21 Juni 2022 almarhum pamit ke kekasihnya akan dibunuh," ungkap Kamaruddin Simanjuntak.
Diduga, Ferdy Sambo yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka mulai terpacu ingin membunuh Brigadir J usai mendengar laporan dari istrinya.
Baca juga: Fakta Baru Ferdy Sambo Desak Agar LPSK Lindungi Putri Candrawathi, Beri Amplop dan Libatkan AKBP JRS
"Tanggal 2 Juli mereka pergi ke Magelang, ke Magelang merayakan ulang tahun (pernikahan) yang ke-22 antara si bapak dan ibu," katanya.
Tapi pasca perayaan, bertengkar lagi soal si cantik itu. Kemudian si ibu diduga mengancam, akan melaporkan perbuatan si bapak dan bisnis gelapnya, tata kelola sabu, minuman keras dan bisnis mobil R," tambah Kamaruddin Simanjuntak.
Mendapatkan ancaman pembunuhan, Brigadir J lalu menceritakan hal tersebut kepada Vera Simanjuntak.
Brigadir J mengaku ia diancam 'apabila naik ke atas, maka akan dibunuh'.
Kamaruddin Simanjuntak lalu menyebut percakapan Vera dan Brigadir J semuanya terekam di dalam ponsel.
Ia menyebut seorang jenderal lantas mengincar ponsel Vera Simanjuntak.
Baca juga: Rundingan 1 Jam Ferdy Sambo CS di Rumah Saguling Rencanakan Skenario Sebelum Pembunuhan Brigadir J
"Makanya Brigadir Jenderal yang dari Jakarta itu terus mengincar HP dari saksi itu, tapi tidak saya berikan," kata Kamaruddin.
"Kecuali ada surat dari peradilan," imbuhnya.
Kamaruddin kemudian menduga dibalik Polri yang tak mengungkapkan motif pembunuhan secara gamblang dan mengincar ponsel Vera Simanjuntak, ada rencana besar yang kelak akan dilakukan saat persidangan Ferdy Sambo.
